6.4.21

SALURAN IRIGASI SUMBER KEHIDUPAN

 

Ujian Tengah Semester Genap

Psikologi Lingkungan 2021

Falkutas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

           

Nama : Rika Rachmawati

NIM : 19310410027

Mata Kuliah : Psikologi Lingkungan

Dosen pengampu : Dr. Arundati Shinta, MA.

Air merupakan salah satu sumber daya alam yang sangat peting bagi manusia, tanpa air manusia akan kesulitan dalam menjalani hidup karena air sangatlah berguna untuk hidup kita contoh sitiap hari kita minum air, mandi, mencuci dan masih banyak lagi kegiatan yang menggunakan air . pertania juga salah satu yang menggunakan air karena dalam pertanian tumbuhan membutuhan air untuk tumbuh. Pertanian sendiri adalah kegiatan pemanfaatan sumber daya alam hayati yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi suber pangan, dan bahan baku industri.

Menurut Kementrian Pertanian (I. Toni ; S. Jaka Dan H. Delis, 2016:197) sektor Pertanian mempunyai sumbangan yang signifikan dalam pembentukan Produk Domestik Bruto (PDB), peningkatan devisa dan peningkatan kesejahteraan petani, sehingga pembangunan pertanian dapat dikatakan sebagai motor penggerak dan penyangga perekonomian nasional. Infrastruktur dan sarana merupakan salah satu faktor penting dalam proses usahatani, diantaranya infrastruktur irigasi. Infrastruktur irigasi sangat menentukan ketersediaan air yang berdampak langsung terhadap kualitas dan kuantitas tanaman khususnya tanaman padi. Kementrian Pertanian (I. Toni ; S. Jaka Dan H. Delis, 2016:197). Saluran irigasi merupakan salah satu hal penting untuk menunjang peningkatan produk dari produksi pertanian terutama pada bahan pokok atau bahan pangan.

Air irigasi merupakan sumber daya yang digunakan bersama. Air irigasi atau saluran irigasi tidak hanya berguna petani tetapi juga orang lain dan hewan. Menurut Kartasapoetra dan Sutedjo (dalam M. R. Sari dan Mujiyo, 2016:108) Irigasi adalah kegiatan penyediaan dan pengaturan air untuk memenuhi kepentingan pertanian dengan memanfaatkan air yang berasal dari permukaan dan air tanah.  Olson, Hardin dan Dawe (dalam R. Mohammad; M. Yasuhiro;  K. Takumi, 2015:176) mengungkapkan secara jelas bahwa individu-individu memiliki kepentingan dalam memperoleh insentif pada pengelolaan barang sumberdaya bersama, namun demikian kepentingan individu akan terakomodir jika individu[1]individu tersebut bergabung dalam sebuah kelompok.

Pemanfaatan saluran irigasi tidak hanya dimanfaatkan oleh para petani tetapi juga para penjual dan pertenak. Salah satu saluran irigasi di daerah Karangduwet Karangmojo Gunungkidul Yogyakarta dimanfaatkan oleh warga untuk berjualan, banyak sekali pengunjung yang mendatangi warung tersebut. Hal itu dikarenakan pemandagan yang indah ditepi sawah dan saluran irigasi yang bersih. Walaupun digunakan untuk berjualan tapi saluran irigasi tetap bersih bahkan tidak ada sampah yang berceceran didekat warung tersebut.

Pemanfaatan saluran irigasi untuk berjualan tidak hanya didaerah perdesaan tetapi juga kota akan tetapi didaerah kota masih banyak penjual yang memiliki kesadaran akan lingkungan dibuktikan dari banyaknya sampah didekat warung dan ada sampah juga dialiran irigasi. Kesadaran memang penting untuk membuat manusia berbuat atau bersikap semestinya. Kesadaran yang kurang dapat dibangun atau ditumbuhkan oleh diri sendiri dengan menambah wawasan dan keperdulian akan lingkungan. Tidak hanya penjual tetapi para perternak juga memanfaatkan saluran irigasi untuk mengembala hewan mereka karena didekat saluran irigasi rumput-rumput tumbuh subur dan hijau.

Kesimpulan yang bisa kita dapat adalah saluran irigasi yang merupakan sumber dayang yang digunakan bersama memiliki banyak manfaat bagi manusia, hewan dan tumbuhan. Saluran irigasi merupakan sumber daya yang membantu petani memenhui bahan pangan atau bahan pokok yang berkualitas.

Daftar Pustaka

I. Toni ; S. Jaka Dan H. Delis. (2016). Pengembangan Dan Pengelolaan Jaringan Irigasi Untuk Meningkatkan Hasil Produksi Dan Pendapatan Usahatani Padi Sawah. Jurnal Ilmu Pertanian Dan Peternakan. 04(02) 197-198.

M. R. Sari Dan Mujiyo. (2016). Kualitas Air Irigasi Pada Kawasan Industri Di Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar. Journal Of Sustainable Agriculture. 31(02) 108.

R. Mohammad; M. Yasuhiro;  K. Takumi. (2015). Sistem Lelang Dan Sistem Swakelola Dalam Manajemen Irigasi Di Tingkat Jaringan Tersier. Jurnal Agroteknologi. 09(02) 176.

1 komentar: