CEGAH PENCEMARAN AIR UNTUK SELAMATANKAN LINGKUNGAN
UJIAN TENGAH SEMESTER
PSIKOLOGI LINGKUNGAN FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 YOGYAKARTA
Dosen: Dr. Arundati Shinta, MA
Penulis: Fa Shintariesa Adanty N(19310410021)
Air merupakan zat yang sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup, Air menjadi penopang hidup bagi semua makhluk hidup baik itu manusia, binatang maupun tumbuh- tumbuhan. Air yang bersih merupakan aset yang sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup karena fungsinya yang diperlukan bagi setiap aktivitas manusia dan makhluk hidup lainnya. Manusia membutuhkan air untuk minum dan memudahkan aktivitasnya. Hewan membutuhkan air untuk minum, ada juga yang membutuhkan air untuk habitat hidupnya. Sedangkan tumbuhan, juga membutuhkan air untuk berfotosintesis dan tempat hidup. Air yang tersedia di bumi, mencapai 1/3 dari jumlah luas daratan.
Sumber pencemaran air
dapat dikategorikan menjadi dua jenis yaitu :
- Sumber langsung
Sumber langsung adalah sumber pencemaran yang
secara langsung melepaskan limbah dan produk sampingan berbahaya ke sumber air
terdekat tanpa pengelolaan
Contoh : limbah pabrik, fasilitas pengelolaan
limbah, kilang dan lain lain.
- Sumber tidak langsung
Sumber tidak langsung yaitu polutan atau bahan
pencemar yang masuk ke badan air melalui tanah, atau atmosfer seperti hujan
asam
Badan air dapat tercemar oleh berbagai macam zat,
termasuk mikroorganisme pathogen, limbah organik yang membusuk, nutrisi
tanaman, bahan kimia beracun, endapan, panas,
minyak bumi, dan zat radio aktif.
Bebarapa polutan air yang paling sering ditemmukan
antara lain :
- Limbah domestik,
- Limbah industry
Insektisida dan Pestisida
- Diterjen dan pupuk
Semakin banyak manusia yang membuang
sampah sembarangan tanpa mau tau sampah itu akan lari kemana. Sungai yang
dulunya tampak jernihpun sekarang mulai kotor karena sampah-sampah yang sangat
banyak. Kualitas air yang bersih mulai sulit ditemukan karena air telah tercemari
oleh sampah-sampah. Maka dari itulah pencemaran air harus sangat dicegah sebisa
mungkin. Lalu apa saja yang bisa kita lakukan untuk mencegah terjadinya
pencemaran air?
- Menggunakan bahan- bahan yang ramah
lingkungan Salah satu hal yang bisa kita lakukan
untuk mencegah atau mengurangi pencemaran air tanah adalah menggunakan
bahan- bahan yang ramah lingkungan, khususnya yang digunakan untuk
beraktivitas sehari- hari. Beberapa bahan yang bisa dialihkan dengan bahan
yang ramah lingkungan adalah bahan bakar, sabun atau pembersih, obat-
obatan dan lain sebagainya.
- Melakukan pengolahan limbah dengan
benar Limbah memang merupakan
penyebab polusi air yang paling umum kita
temui. Banyak kegiatan yang menghasilkan limbah yang akan mencemari air,
mulai dari industri, perdagangan, rumah tangga hingga di sektor
pariwisata. Semua limbah ini dapat memberikan pengaruh buruk bagi air.
Karena memang tidak bisa dicegah adanya, maka kita perlu mengetahui dan
melakukan pengolahan limbah secara efektif dan juga tepat agar nantinya
limbah tidak menjadi polutan yang mencemari air. Pengolahan yang dilakukan
dapat berupa pengolahan secara tradisional maupun diolah dengan
menggunakan teknologi tertentu untuk menghasilkan limbah yang tidak
merugikan.
- Menjauhkan sumber polutan dari
sumber air Cara lain yang bisa dilakukan untuk
mencegah terjadinya pencemaran air adalah dengan menjauhkan polutan atau
sumber polusi dari sumber air, khususnya sumber- sumber air yang vital
atau digunakan oleh banyak masyarakat.
- Tidak mendirikan kawasan industri
yang dekat dengan sumber air Bagi para pelaku
industrial yang memiliki kekuasaan untuk mendirikan pabrik atau
sebangsanya, maka dengan tidak mendirikan pabrik di dekat sumber air akan
sangat membantu sebagai upaya melestarikan lingkungan sungai sekitarnya.
- Tidak membuang sampah di sungai atau
sumber air lainya Banyak masyarakat yang belum
menyadari akan pentingnya membuang sampah dengan tertib. Banyak orang yang
masih membuang sampah rumah tangga mereka ke sungai. Padahal sampah-
sampah yang mereka buang tersebut akan mencemari ekosistem sungai dan apabila
dilakukan dalam jangka waktu yang cukup lama maka akan menghambat aliran
air sungai, akibatnya akan terjadi banjir. Selain itu air sungai yang
telah ditumpuki sampah ini akan membuat sungai menjadi kotor, bau dan
berwarna yang airnya tidak bagus untuk dikonsumsi.
- Menggunakan detergen yang ramah
lingkungan Detergen adalah salah satu benda
yang tidak lepas dari kegatan rumah tangga. Detergen yang banyak digunakan
oleh ibu rumah tangga kebanyakan mengandung bahan kimia yang jumkahnya
sangat banyak. Biasanya hal ini ditandai dengan busa yang melimpah
ruah. Ketika selesai mencuci maka beberapa orang akan membuangnya ke
sungai dan sebagainya. Hal ini akan memberikan efek yang tidak baik
seperti matinya mikroorganisme.
- Tidak menggunakan pestisida dengan
berlebihan Bagi para petani khususnya,
pengunaan pestisida memang sangat penting, begitu pula dengan pupuk kimia.
Kedua barang ini sudah menjadi senjata bagi petani untuk memperoleh keuntungan
karena dapat menghsilkan tanaman yang berkualitas. Namun tanpa disadari
ketika petani menggunakan pestidisa dan pupuk kimia secara berlebihan,
maka hal itu dapat mencemari lingkugan sekitarnya termasuk lingkungan air
dan ekosistem darat.
- Tidak menggunakan pupuk kimia
berbahya yang berlebihan Bukan hanya
pestisida saja, namun penggunaan pupuk kimia juga perlu diatur. Penggunaan
pupuk yang berlebihan akan menyebabkan banyak binatang mati karena
keracunan bahan kimia dari pupuk tersebut.
- Rutin melakukan upaya pembersihan
sumber air Acara bersih kali atau bersih
pantai merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah
pencemaran air tanah.
- Menanam pohon
Pohon merupakan penghasil oksigen sealigus sebagai pembersih sungai alami
yang jitu. Semakin banyak kita menanam pohon maka makin banyak pula udara
serta air bersih yang akan kita dapatkan karena akar pepohonan yang
menyimpan dan menguncinya di dalam tanah.
Fatma, D. (2018). 12 Cara Mencegah Pencemaran Air –
IlmuGeografi.com
Said, Nusa Idaman.2017.Teknologi
Pengolahan Air Limbah.Jakarta: Penerbit Erlangga.
The Indonesian Public Health Portal. (2016). Macam, Jenis, dan karakteristik Zat
pencemar pada air.
0 komentar:
Posting Komentar