Pembangunan Kota Cirebon Semakin Timpang

PEMBANGUNAN KOTA CIREBON SEMAKIN TIMPANG

RESENSI ARTIKEL PSIKOLOGI SOSIAL

Hesmi Nurhidayatun

Universitas Proklamasi 45

Yogyakarta

Pembangunan di kota Cirebon dalam beberapa tahun mengalami timpang,jalan menuju kampung masih banyak yang rusak serta aspal yang berlubang. Warga menambal lubang aspal dengan pasir sembari meminta sumbangan pada pengendara yang lewat. Selain jalan yang rusak di sejumlah titik jalan juga  ditemukan tumpukan sampah yang menjadi pembuangan akhir bagi lebih 300.000 warga kota tepatnya di Sungai Kalijaga jalan Kampung Kopi Luhur.

Pembangunan pengembangan perekonomian masih terpusat di wilayah cirebon utara menyebabkan wilayah cirebon selatan tidak mendapat perhatian lebih dari pemerintah,akibatnya masyarakat bagian selatan tidak menikmati pembangunan kota.

Menurut Ketua Rw 006 Ujang Fredi pada kamis 14 maret 2019 pembangunan wilayah di Cirebon Selatan terkesan lamban di tangani,sehingga wilayah Cirebon Selatan masih menjadi wilayah yang tertinggal,di bandingkan dengan wilayah Cirebon Utara.

Penduduk Kelurahan Kedung Krisik Cirebon selatan yang berjumlah 18.541 bekerja sebagai kuli angkut pasir.

Kepala Badan Perencanaan pembnagunan,penelitian dan Pengembangan Daerah Kota Cirebon mencatat tingkat kemiskinan pada tahun 2016 mengalami penurunan dari 9,73 menjadi 8,88 % meski demikian kemiskinan rata rata di Jawa Barat yakni 7,8%.

Walikota Cirebon Nashrudin Azis menyampaikan keinginannya untuk menata bekas galian pasir menjadi destinasi wisata baru,hal ini dinilai dapat mengembangkan wilayah Kota Cirebon khususnya bagian Selatan, pembangunan akan terus di lakukan di wilayah selatan dalam lima tahun kedepan di targetkan ada SMA Negeri di Cirebon Selatan.

Kelebihan artikel ini adalah memuat 5W dan 1H secara rinci serta pada artikel ini dapat membuka pandangan pemerintah untuk lebih memperhatikan wilayah wilayah yang perlu di benahi.

Kekurangan artikel ini adalah tidak di imbuhkan gambar animasi.

Sumber

Kompas (2019).Pembangunan Kota Cirebon Semakin Timpang. Jumat 15 maret.