7.12.15

Ringkasan Artikel: DI TANGAN NY MUJIANTO Keledai Hijau Diolah Jadi Serbuk Herbal

Oleh : Naurmi Rojab Destiya
Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta


            Besarnya manfaat kedelai hijau untuk kesehatan membuat Ny Mujianto warga Desa Besani Kecamatan Leksono Kabupaten Wonosobo berfikir untuk mengembangkan kedelai hijau diolah menjadi serbuk herbal yang berkhasiat obat.
            Semangatnya untuk membuat kedelai hijau menjadi produk olahan serbuk alami atau herbal, bermula ketika Ny Mujiyanto mengalami sakit. Sakit yang dideritanya itu menjadi titik awal kebangkitan bagi Ny Mujiyanto dalam mengembangkan produk olahan yang memiliki khasiat sangat baik untuk kesehatan.
            “Semua hanya berawal dari sakit di kaki saya yang tak kunjung sembuh meski telah berobat berkali-kali. Sampai akhirnya ada teman yang menyarankan kepada saya untuk meminum rebusan kedelai hijau . Saya lantas mencari kedelai hijau dan membuatnya menjadi serbuk agar bisa diminum sewaktu-waktu di manapun berada. Perlahan tapi pasti, penyakit di kaki saya berangsur membaik sampai akhirnya sembuh total,” tuturnya.
            Kesembuhan kaki Ny Mujiyanto pun didengar para tetangga dan saudara. Banyak akhirnya pesan minta dibuatkan serbuk kedelai hijau yang diberi nama Serbuk Kedelai Alami (SKA).
            Banyaknya pesanan yang dating membuatnya berfikir untuk berbisnis produk olahan SKA tersebut. Tak disangka hasil olahannya ternyata bisa diterima dipasa. Untuk proses pengepakan produk agar bisa lebih rapi dan diterima pasar dan took modern, ia pun meminta bantuan Dinas Koperasi dan UMKM Wonosobo.
            Menurutnya berdasarkan hasil penelitian, lanjutnya, serbuk kedelai hijau kaya protein tinggi yang mengandung lecithin, isoflavones, dan saponon. Dijelaskan kandungan lecithin akan membantu regulasi tubuh dan tidak mengandung kolesterol. Hal itulah yang akan membantu proses sirkulasi tubuh sehingga memperkuat fungsi sel otak, mencegah penuaan dan penyakit Parkinson.
            Sedangkan kandungan isoflavones berfungsi untuk mengurangi kolesterol dalam tubuh, khususnya oxidation of low destiny lecithin (LDL) atau kolesterol jahat. Selain itu isoflavones juga mampu mencegah penggumpalan dan pertumbuhan sel yang membentuk infraksi myocardial yang mampu mengurangi risiko stroke dan penyakit jantung.
            Kacang kedelai hijau juga kaya akan mineral, seperti kalsium, magnesium, zat besi, kalium, fosfor, selenium, dan seng. Kalsium adalah mineral yang sangat penting kaena dapat membantu meningkatkan kepadatan tulang, kekuatan tulang dan juga dapat mencegah osteoporosis.

            “Ada berbagai macam makanan yang mengandung kalsium, tetapi kacang kedelai hijau mengandung lebih sedikit methione dibanding dengan makan lain. Methione adalah sejenis asam amino yang dapat menyebabkan kehilangan banyak kalsium dalam tubuh. Sedangkan kandungan selenium, sejenis antioksidan.

Sumber : Kedaulatan Rakyat halaman 6, 18 September 2015

0 komentar:

Posting Komentar