6.5.24

Tugas Essay 1: Psikologi Lingkungan - Review Journal - "HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN PENGELOLAAN SAMPAH DENGAN PERILAKU PEDULI LINGKUNGAN" Oleh Nurhandika Khayata Auladi



ESAI 1

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN PENGELOLAAN SAMPAH DENGAN PERILAKU   PEDULI LINGKUNGAN

Dosen Pengampu Dr., Dra. Arundati Shinta MA

Nama:

Nurhandika Khayata Auladi

22310410198

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45

Yogyakarta



/private/var/mobile/Containers/Data/Application/09B3721B-A667-424A-8F05-1ECB14406A2C/tmp/insert_image_tmp_dir/2024-05-03 14:52:59.263000.png2024-05-03 14:52:59.263000

Topik

 Pengetahuan Mahasiswa Tentang Pengelolaan Sampah, dan Perilaku Peduli Lingkungan.

Sumber

Khoiri, Ahmad & Eko Rudiansyah. (2019). Hubungan Antara Pengetahuan Pengelolaan Sampah dengan Prilaku Peduli Lingkungan. Jurnal Pendidikan Dasar. 7(2). Desember 2019. 12-18.

Perma- salahan

Jurnal tersebut mengidentifikasi beberapa permasalahan yang relevan terkait pengelolaan sampah dan perilaku peduli lingkungan di kalangan mahasiswa. Salah satunya adalah kurangnya kesadaran lingkungan yang tercermin dalam tindakan membuang sampah sembarangan, bahkan di lingkungan kampus. Meskipun mahasiswa memiliki akses terhadap pendidikan tinggi, namun masih terdapat kekurangan dalam pemahaman mereka tentang cara yang benar untuk mengelola sampah. Konsep dasar seperti 3R (Reduce, Reuse, Recycle) seringkali sulit untuk diterapkan secara efektif dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini menunjukkan bahwa perubahan perilaku membutuhkan waktu dan upaya yang lebih besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara pengetahuan tentang pengelolaan sampah dengan perilaku peduli lingkungan, menyoroti pentingnya pendidikan dalam membentuk sikap dan tindakan yang berkelanjutan terhadap lingkungan. Dengan memahami permasalahan ini secara detail, diharapkan dapat ditemukan solusi yang lebih efektif dalam meningkatkan kesadaran dan tindakan peduli lingkungan di kalangan mahasiswa.

Tujuan penelitian

Untuk memahami hubungan antara pengetahuan mahasiswa tentang pengelolaan sampah dengan perilaku peduli lingkungan mereka.

 

Isi

  • Masalah sampah merupakan masalah sosial yang mempengaruhi kesehatan, lingkungan, dan estetika. Sampah dapat menjadi sumber penyakit, pencemar air dan tanah, serta menimbulkan penumpukan di berbagai tempat.

  • Pengelolaan sampah dengan prinsip 3R (reduce, reuse, recycle) menjadi pendekatan yang diharapkan dapat mengurangi masalah sampah.

  • Meskipun prinsip pengelolaan sampah telah diterapkan, masih terdapat kesulitan dalam mengubah perilaku masyarakat untuk menjadi lebih peduli terhadap lingkungan.

  • Mahasiswa, meskipun berada pada tingkatan yang tinggi dalam pendidikan, masih ada yang kurang peduli terhadap lingkungan dengan membuang sampah sembarangan.

  • Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa pengetahuan memiliki hubungan yang positif dengan perilaku pengelolaan sampah berkelanjutan.

  • Dalam konteks penelitian ini, fokus ditujukan pada hubungan antara pengetahuan mahasiswa tentang pengelolaan sampah dengan perilaku peduli lingkungan.

Metode 







  • Penelitian menggunakan pendekatan survei dengan fokus pada analisis korelasional antara pengetahuan mahasiswa tentang pengelolaan sampah dan perilaku peduli lingkungan.

  • Populasi penelitian adalah mahasiswa STKIP Melawi, yang merupakan sekolah tinggi keguruan dan ilmu pendidikan di lokasi tertentu. Jumlah populasi yang diidentifikasi sebanyak 1.117 orang.

  • Sampel dipilih menggunakan metode simple random sampling, di mana setiap anggota populasi memiliki kesempatan yang sama untuk dipilih sebagai sampel. Sampel penelitian terdiri dari 100 mahasiswa yang dipilih secara acak dari populasi yang ditetapkan.

  • Data dikumpulkan melalui penggunaan kuesioner. Kuesioner ini dirancang untuk mengumpulkan informasi tentang pengetahuan mahasiswa tentang pengelolaan sampah dan perilaku peduli lingkungan.

  • Data yang terkumpul dianalisis menggunakan perangkat lunak statistik SPSS 17.0. Analisis dilakukan dengan menggunakan teknik statistik seperti korelasi dan regresi linier sederhana untuk mengevaluasi hubungan antara variabel pengetahuan dan perilaku.

Hasil

  • Terdapat hubungan positif dan signifikan antara pengetahuan mahasiswa tentang pengelolaan sampah dengan perilaku peduli lingkungan.

  • Koefisien korelasi antara pengetahuan tentang pengelolaan sampah dan perilaku peduli lingkungan sebesar 0,679, dengan nilai signifikansi (Sig.) 0,000 < 0,05.

  • Persamaan regresi sederhana menunjukkan bahwa peningkatan pengetahuan mahasiswa tentang pengelolaan sampah sebesar satu satuan akan diikuti dengan peningkatan perilaku peduli lingkungan sebesar 1,356 satuan.

  • Kontribusi variabel pengetahuan mahasiswa tentang pengelolaan sampah terhadap perilaku peduli lingkungan sebesar 46,1%.

  • Kesimpulan dari penelitian ini adalah semakin tinggi pengetahuan mahasiswa tentang pengelolaan sampah, semakin positif perilaku mereka terhadap peduli lingkungan.

Dikusi 

  • Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan positif antara pengetahuan mahasiswa tentang pengelolaan sampah dengan perilaku peduli lingkungan. Hal ini sejalan dengan temuan penelitian sebelumnya yang menunjukkan bahwa pengetahuan berkontribusi pada perilaku peduli lingkungan.

  • Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam memperkuat pemahaman bahwa pengetahuan tentang pengelolaan sampah dapat membentuk perilaku peduli lingkungan, khususnya di kalangan mahasiswa.

  • Dalam konteks pembangunan sosial dan lingkungan, penelitian ini memberikan dorongan untuk mengintensifkan upaya dalam meningkatkan pemahaman dan kesadaran mahasiswa tentang pentingnya pengelolaan sampah.

  • Meskipun penelitian ini menunjukkan adanya hubungan positif antara pengetahuan dan perilaku, masih perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk memahami faktor-faktor lain yang memengaruhi perilaku peduli lingkungan.

  • Implikasi dari temuan ini dapat digunakan sebagai dasar untuk merancang program-program edukasi dan kampanye yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan perilaku peduli lingkungan di kalangan mahasiswa.

  • Studi ini juga menegaskan pentingnya peran pendidikan dalam membentuk sikap dan perilaku yang bertanggung jawab terhadap lingkungan.


0 komentar:

Posting Komentar