Murjiwantoro
Fakultas
Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Wisata religi identik dengan
mengunjungi tempat-tempat ibadah. Masjid yang megah seperti Istiqlal Jakarta
dan Kubah Mas Depok, setiap hari didatangi banyak bis pariwisata. Namun kalau
ingin melihat klenteng yang luas dan ramai didatangi wisatawan, datanglah ke
Klenteng Sam Poo Kong di Semarang. Klenteng Sam Poo Kong adalah tempat pemujaan
Laksamana Cheng Ho, yang diutus oleh Kaisar Yung Lo ke pulau Jawa, dan mendarat
di pantai Semarang pada tahun 1401. Namun sekarang keberadaan Klenteng tersebut
lebih padat dengan aktivitas yang terkait dengan wisata. Ada jasa penyewaan
pakaian bergaya tradisional Tionghoa untuk difoto. Ada pemutaran film Laksamana
Cheng Ho, dan sebagainya. Klenteng
Sam Po Kong yang terletak di kota Semarang, selain merupakan tempat sembahyang
bagi sebagian orang, juga merupakan tempat wisata arsitektur yang menarik.
Tempat ini dikenal juga dengan sebutan Gedung Batu. Ada yang mengatakan nama
ini dipakai karena asal mula tempat ini adalah sebuah gua batu besar yang
terletak pada sebuah bukit batu.
Masjid Agung Jawa Tengah |
Yang tak kalah ramai menjadi objek wisata
karena punya bangunan yang spektakuler serta areal yang amat luas adalah Masjid
Agung Jawa Tengah. Masjid ini dibangun tahun 2001 dan diresmikan oleh Presiden
SBY pada tanggal 14 November 2006. Ada 6 buah payung besar yang bisa buka tutup
secara otomatis seperti yang ada di Masjid Nabawi Madinah. Selain itu
gerbangnya yang melingkar juga terkesan unik. Ada menara yang boleh dinaiki
oleh wisatawan untuk dapat melihat kota Semarang dari ketinggian.
Klenteng Sam Poo Kong |
Objek wisata utamanya adalah rumah
ibadah dari berbagai agama. Tak banyak kota lain yang seperti Semarang. Dengan
membuka tempat ibadah sebagai objek wisata, tentu dengan sedikit pembatasan
agar tidak mengganggu kekhusukan pengunjung yang niatnya untuk beribadah,
sangat bermanfaat untuk membina saling pengertian dan saling menghargai antar
pemeluk agama yang berbeda.
Sumber Tulisan : Sikumbang R I. (2016). Rumah Ibadah Sebagai Objek
Wisata. Kompas, 15 Februari 2016
0 komentar:
Posting Komentar