16.10.22

MERINGKAS FILM YOUTUBE BERBAHASA INGGRIS DAN OPINI SAYA TENTANG POLUSI SAMPAH PLASTIK DI LAUTAN

 

MERINGKAS FILM YOUTUBE BERBAHASA INGGRIS DAN

OPINI SAYA TENTANG POLUSI SAMPAH PLASTIK

DI LAUTAN

 

ESSAY 2

 

PSIKOLOGI LINGKUNGAN

Dosen Pengampu      : Arundati Shinta

Nama                          : Leonardo Teniwut

Nim                             : 21310420046

Kelas                           : A1

 



 

 

 

 

Topik

Mengurangi pembuangan sampah plastik dilautan

Sumber

“Plastic Pollution” – Mitchell M. and Tyler Q. Winning Video - May 2016

 

https://youtu.be/9j_yXJQFIes

 

Ringkasan

Lautan merupakan tempat tinggal makluk hidup. Lautan sendiri mengambil peran besar dipermukaan bumi dimana lautan telah menjadi rumah bagi 700.000 spesies hewan laut akan tetapi spesies-spesies yang indah itu terancam punah dikarenakan banyak sampah plastik yang bertebaran di lautan maupun pesisir pantai. Sampah plastik merupakan ancaman terbesar bagi makluk hidup yang berada di lautan, jika diprediksi untuk beberapa tahun yang akan datang, sampah plastik sudah melebihi dari populasi yang berada dilautan.

Diamana sekitar 80% sampah berasal dari daratan yang berawal dari sampah yang tidak di buang pada tempatnya. Sampah plastik yang keluar dari dalam tanah terkandung dalam lingkungan abadi, dikarenakan tidak menjadi sebuah masalah karena plastik dapat terurai dalam bertahun-tahun tetapi tidak dengan lautan karena sampah plastik yang berada dilautan dapat membuat lautan menjadi kotor dan dapat tercemar.

Saat ini kita memiliki sekitar 3,5 juta ton sampah plastik namun kemungkinan akan merusaki kehidupan di lautan, dan banyak spesies atau makluk hidup dilautan yang mengira plastik merupakan ikan kecil atau sesuatu yang bisa di makan, tetapi plastik tidak dapat dicerna sehingga mengakibatkan banyak makluk hidup di laut yang mati karena memakan sampah plastik tersebut.

Jenis sampah seperti kaleng, kantong plastik, dan tali pancing dapat mengahalangi saluran pernafasan juga menghambat pertumbuhan alami yang dapat menjerat makluk hidup dilautan sehingga makluk hidup di lautan membutuhkan energi ektra untuk berenang, makan dan juga bertahan hidup.

Salah satu cara untuk mengurangi sampah plastik yaitu dengan mendaur ulang. Dengan adanya mendaur ulang sudah cukup membantu akan tetapi kita harus mengurangi jumlah kresek atau sampah plastik yang kita gunakan. Pada tahun 2016 para ilmuan telah menemukan penemuan baru yaitu zat enzim khusus yang dapat memecah sampah plastik.

 

Permasalahan

Masih banyak masyarakat yang tidak peduli dengan kelesatrian alam dan lingkungan terlebih khususnya lautan, juga masih banyak sampah sampah plastik yang mengancam makluk hidup dilautan

Opini Saya

-          Perlunya terapkan 3R untuk mengurangi sampah yang dapat mengakibatkan rusaknya lingkungan

-          Perlunya kerja sama antara pemerintah daerah dengan masyarakat yang tinggal di daerah pesir pantai untuk mebuat bank sampah

 

0 komentar:

Posting Komentar