UTS
Psikologi Sosial
Maliqazuhra
Iqbal (21310410003)
Kelas
Reguler
Dosen
Pengampu:
Dr.
Arundati Shinta, M.A
Fakultas
Psikologi
Universitas
Proklamasi 45 Yogyakarta
Semester Genap T.A 2021/2022
Dalam
temu kangen yang biasa orang-orang lakukan ternyata kegiatan tersebut merupakan
bagian dari Psikologi Sosial loh…Dimana teori tersebut ada dikemukan oleh ahli
psikologi social David McClelland. David McClelland lalu membagi tingkat
kebutuhan seseorang tersebut kedalam 3 bagian:
a.
Kebutuhan akan Prestasi ( Need for
Achievement )
McClelland menyebutkan bahwa orang-orang dengan kebutuhan akan prestasi tinggi ini sebagai akan menetapkan target yang menantang untuk diri sendiri dan mengambil risiko yang disengaja untuk mencapai target yang ditetapkan tersebut. Individu yang memiliki kebutuhan akan pencapaian ini mencari cara yang inovatif dalam melakukan pekerjaan. Mereka menganggap pencapaian tujuan sebagai hadiah dan menghargainya lebih dari sekadar hadiah finansial.
Contoh
Kebutuhan akan Pencapaian ini diantaranya seperti seorang pengacara yang
memenangkan kasus dan diakui oleh banyak orang ataupun Seorang pelukis yang
berhasil melukis sebuah lukisan terkenal.
b.
Kebutuhan akan Afiliasi ( Need for
Affiliation )
Kebutuhan
untuk berafiliasi adalah dorongan seseorang untuk memiliki hubungan
interpersonal dan sosial dengan orang lain atau sekelompok orang tertentu.
Mereka berusaha untuk bekerja dalam kelompok dengan menciptakan hubungan yang
ramah dan memiliki keinginan yang kuat untuk disukai oleh orang lain.
Orang-orang ini cenderung suka berkolaborasi dengan orang lain dalam bersaing
dan biasanya akan menghindari situasi yang berisiko tinggi ataupun menghindari
situasi yang penuh dengan ketidakpastian.
Mereka
bukan pencari risiko dan lebih berhati-hati dalam melakukan pekerjaannya.
Individu-individu ini bekerja secara efektif dalam peran yang didasarkan pada
interaksi sosial, seperti layanan klien
(customer service) dan tugas-tugas yang dapat berinteraksi pelanggan lainnya.
c.
Kebutuhan akan Kekuasaan ( Need for
Power )
Kebutuhan akan kekuasaan adalah keinginan dalam diri seseorang untuk memegang kendali dan wewenang atas orang lain dan memengaruhi serta mengubah keputusan sesuai dengan kebutuhan atau keinginannya sendiri. Individu tersebut akan termotivasi oleh kebutuhan akan reputasi dan harga diri. Individu yang memiliki kekuasaan dan otoritas yang lebih besar akan melakukan lebih baik daripada mereka yang memiliki kekuasaan kecil.
Umumnya, manajer dengan kebutuhan akan kekuasaan yang tinggi akan menjadi manajer yang lebih efisien dan sukses. Mereka lebih bertekad dan loyal kepada organisasi tempat mereka bekerja. Kebutuhan akan kekuasaan tidak harus selalu dianggap negatif. Ini dapat dipandang sebagai kebutuhan untuk memiliki efek positif pada organisasi dan untuk mendukung organisasi dalam mencapai tujuan organisasinya.
Nah,
temu kengen sendiri termasuk kedalam bagian kebutuhan afiliasi yang sering disebut
juga dengan kebutuhan akan kelompok pertemanan ataupun sahabat. Sebagai contohnya
ialah teman-teman didalam perhimpunan dan organisasi di sekolah maupun dikampus , dan
akan begitu juga selanjutnya dilingkungan kerja dan bermasyarakat.
Sedikit cerita temu kangen ini belum semua Alumni Pramuka ikut dikarenakan ada kakak-kakak tingkat yang lagi diluar kota ataupun ada kegiatan yang belum bisa ditinggalkan. Walaupun hanya sedikit yang bisa ikut berkumpul akan tetapi tidak apa, karena rasa rindu sudah tebayarkan, dimalam itu kami cerita-cerita flashback ke masa ikut kegiatan-kegiatan nasional seperti Jambore Nasional X 2016 di Jakarta dan Kemah Budaya Nasional VII di Bangka Belitung, canda tawa dan rasa bangga muncul dimalam itu, temen temen mulai bernostalgia seperti kegiatan upacara pembukaan, konser, kegiatan outdoor hingga acara yang selalu ditunggu-tunggu para anggota pramuka yakni acara api unggun.
Refesensi:
https://www.sosiologi.info/2021/11/teori-david-mcclelland-dorongan-motivasi-kebutuhan-contohnya.html?m=1
( Diakses, 18 Mei 2022, 08.45 WIB)
https://ilmumanajemenindustri.com/teori-kebutuhan-mcclelland-mcclellands-theory-of-needs/ ( Diakses, 18 Mei 2022, 09.16 WIB)
0 komentar:
Posting Komentar