Adanya pandemic COVID-19 telah menyebabkan berbagai macam
masalah serius di seluruh sector kehidupan masyarakat. Baik dari masalah
ekonomi, politik, social dan juga ketenagakerjaan. Semenjak pandemic ini
terjadi, banyak istilah baru yang bermunculan dan perlu kita pahami agar tidak
menimbulkan persepsi yang keliru.
COVID-19 adalah kelompok virus yang dapat menyebabkan
penyakit pada hewan dan manusia. Beberapa jenis corona diketahui dapat
menyebabkan infeksi saluran nafas pada manusia dan gejalanya disertai dengan
batuk pilek sampai pada gejala yang lebih serius.
Gejala COVID-19 yang sering terjadi adalah demam, batuk
kering, pilek, diare dan sakit tenggorokan. Sekitar 80% orang yang terinfeksi
berhasil pulih tanpa perlu perawatan khusus. Orang-orang lanjut usia disertai
memiliki keluhan sakit bawaan sebelumnya, kemungkinan lebih besar mengalami
sakit lebih serius karena infeksi virus.
Akibat pandemic ini, banyak sekali karyawan-karyawan yang
bekerja di beberapa perusahaan mengalami masalah seperti di PHK, pengurangan
gaji karyawan, kurangnya lapangan pekerjaan. Hal tersebut merupakan masalah
terbesar bagi para karyawan di masa pandemic ini. Banyak kebutuhan hidup yang
harus dipenuhi,tetapi situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan membuat para
pekerja harus melakukan WFH ( Work Frome Home ). Tidak hanya itu, banyak
pengurangan karyawan karena beberapa perusahaan yang berhenti karena terhambat
akibat pandemic.
Work from home sendiri adalah sebuah konsep kerja dimana karyawan
dapat melakukan pekerjaanya dari rumah. Kondisi WFH ditengah wabah corona dapat
dikaitkan dengan ketentuan Pasal 86 ayat (1) huruf a Undang-undang Nomor 13 Tahun
2013 tentang Ketenagakerjaan.
Tidak hanya itu, bahkan produktivitas ketenagakerjaan
pun menurun akibat adanya pandemic covid-19,
Pemberlakuan Work from Home (WFH) oleh pemerintah dianggap sebagai salah satu
metode yang efektif dalam upaya memutus rantai penyebaran Virus Covid-19. Hal
ini membuat berbagai instansi baik swasta maupun organisasi menetapkan bekerja
di rumah pada karyawan mereka. pandemi Virus Covid-19 memiliki pengaruh
terhadap produktivitas kerja, etos kerja, dan motivasi karyawan. Namun begitu,
pengaruh tersebut juga didasarkan pada beberapa faktor berdasarkan pada sikap
karyawan ketika bekerja.
Referensi :
Setiawan Ns, Fitrianto Ar. (2021), Jurnal Ilmu Pendidikan. Pengaruh Work From Home.
Syahrial S. (2020), Jurnal Universitas Pahlawan. Dampak Covid 19 Terhadap Tenaga Kerja.
0 komentar:
Posting Komentar