5.4.21

Tantangan dan Cara Mahasiswa Perantau Untuk Berkomunikasi Dengan Lingkungan Baru

Tantangan dan Cara Mahasiswa Perantau Untuk Berkomunikasi

Dengan Lingkungan Baru

Tugas Essay Psikologi Lingkungan

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45

Yogyakarta

Tahun 2020/2021

 


Yohannes Tua Tambunan (19310420085)

Dosen Pengampu : Dr. Arundati Shinta, M.A.

Sebagai anak kuliahan yang berasal dari luar pulau tentu menjadi tantangan tersendiri ketika hadir dan tinggal di kota Jogja ini. Mulai dari budaya dan lingkungan yang berbeda dari tempat asalnya. Bahkan kita terkadang harus membuang jauh kebiasaan lama kita untuk dapat memahami maupun mengikuti lingkungan sekitar kita. Mulai dari melihat, memahami dan memaknai setiap tingkah laku, sifat, tutur kata, dsb untuk mengetahui mana yang baik dan buruk di lingkungan baru ini.

Hal itu sangat dibutuhkan karena pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial yang berarti ia akan selalu membutuhkan orang lain. Dalam Aquari (2018) menyatakan relasi manusia itu bersifat timbal balik. Komunikasi antar individu dengan individu adalah faktor utama untuk dapat memahami seseorang. Yang menjadi tantangannya adalah komunikasi yang kita lakukan sekarang adalah berbeda dengan komunikasi seperti antara anak dan orang tua, teman dengan teman. Melainkan komunikasi dengan orang baru, budaya baru dan juga perbedaan yang baru.

Wiryanto (2004) menyatakan komunikasi bertujuan untuk :

1. Mengenal diri sendiri dan orang lain

Hal ini berarti bahwa peran komunikasi adalah memberi kesempatan kepada kita untuk belajar terbuka maupun memahami dan menilai sikap dan perilaku orang tersebut dalam menanggapi.

2. Mengetahui dunia luar

Komunikasi antar individu dapat membuat kita memahami lingkungan seperti objek dan kejadian yang berlangsung.

3. Menciptakan dan memelihara hubungan menjadi bermakna

Peran komunikasi selanjutnya adalah bertujuan untuk menciptakan dan memelihara hubungan yang baik dengan orang lain. Hubungan tersebut bertujuan agar kita dapat mempunyai teman agar kita tidak kesepian.

4. Mengubah sikap dan perilaku

Hal ini berujuan untuk mengubah dan mempersuasi orang lain melalui komunikasi antar individu.

Dari tujuan komunikasi tersebut kita dapat melihat bahwa komunikasi adalah faktor penting untuk kita dapat beradaptasi dengan baik. Hal lain yang dapat membuat komunikasi kita dapat berjalan dengan lancar adalah keterbukaan antar individu itu sendiri dalam menyampaikan informasi dengan lawan bicaranya. Lalu memiliki empati untuk dapat mengetahui dan memahami apa yang sedang dialami orang lain, melihat dari sudut pandang orang tersebut dan dapat merasakan yang dirasakan orang tersebut.

Selanjutnya memberi dukungan kepada orang lain yang menjadi lawan bicara kita. Hal ini berarti kita dapat memberi sikap yang positif dan terbuka. Lalu memiliki rasa kesetaraan antar orang lain. Hal ini berarti bahwa komunikasi yang efektif dapat dilakukan jika antar individu dapat saling menghargai, berguna, dan mempunyai sesuatu yang penting untuk disumbangkan kepada individu lain.


Referensi :

Awi, Maria Victoria, dkk (2016). Peranan Komunikasi Antar Pribadi Dalam Menciptakan Harmonisasi Keluarga Di Desa Kimaam Kabupaten Merauke. e-journal "Acta Diurna" Vol. V. No. 2

Mustikawati, Aquari (2018). Adaptasi Lingkungan Masyarakat Pendatang Dalam Cerita Rakyat Bontang. Aksara, Vol. 30, No. 1


0 komentar:

Posting Komentar