PROBLEM FOCUSED COPING
SEBAGAI STRATEGI MENGATASI STRESS PADA MAHASISWA AKIBAT TUGAS KULIAH
TUGAS ESSAY PSIKOLOGI LINGKUNGAN
Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
TRIAS SABILA RAHMAH /
19310410036
MATA KULIAH :
PSIKOLOGI LINGKUNGAN
DOSEN : DR. ARUNDATI
SHINTA, MA
Mahasiswa
merupakan seseorang yang sedang dalam proses belajar atau menuntut ilmu dan
terdaftar dalam perguruan tinggi. Menurut Siswoyo (dalam Zelika dkk, 2007)
mahasiswa dapat didefinisikan sebagai individu yang sedang menuntut ilmu
ditingkat perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta atau lembaga lain yang
setingkat dengan perguruan tinggi. Mahasiswa dinilai memiliki tingkat
intelektualitas yang tinggi, kecerdasan dalam berpikir dan kerencanaan dalam
bertindak. Berpikir kritis dan bertindak dengan cepat dan tepat merupakan sifat
yang cenderung melekat pada diri setiap mahasiswa, yang merupakan prinsip yang
saling melengkapi.
Salah satu
problem atau permasalahan yang dialami oleh mahasiswa dalam dunia perkuliahan
adalah stress. Stres adalah hubungan antara individu dengan lingkungan yang
dinilai oleh individu sebagai tuntutan atau membebani sumber dayanya dan
membahayakan kesejahteraannya yang dapat memunculkan respon fisiologis dan
psikologis. Intinya, stress merupakan suatu keadaan tertekan yang dialami oleh
individu, penyebab stres yang dialami oleh individu juga berbeda-beda. Salah
satu penyebab stress di kalangan mahasiswa adalah karena tuntutan tugas kuliah.
Lazarus dan
Folkman (dalam Maryam, 2017)
mengatakan bahwa keadaan stres yang
dialami seseorang akan menimbulkan efek
yang kurang menguntungkan baik secara
fisiologis maupun psikologis.
Individu tidak akan membiarkan efek negatif ini terus terjadi, ia akan
melakukan suatu tindakan untuk mengatasinya.
Coping
behavior merupakan semua bentuk perilaku dan pikiran baik negatif maupun
positif sebagai usaha untuk mengurangi atau menetralisir kondisi yang membebani
individu supaya tidak menimbulkan stress. Maryam (2017) mengatakan strategi coping ini dapat dipengaruhi
oleh latar belakang budaya,
pengalaman dalam menghadapi masalah,
faktor lingkungan, kepribadian,
konsep diri, faktor sosial serta hal
lainnya yang sangat berpengaruh
pada kemampuan individu dalam
menyelesaikan masalah.
Problem
focused coping merupakan salah satu strategi coping yang dapat diterapkan oleh
mahasiswa dalam mengatasi stress akibat tugas kuliah. Problem focused coping
atau strategi coping berfokus pada masalah adalah suatu tindakan yang diarahkan
kepada pemecahan masalah. Individu akan cenderung menggunakan perilaku ini bila
dirinya menilai masalah yang dihadapinya masih dapat dikontrol dan dapat
diselesaikan. Perilaku coping yang berpusat pada masalah cenderung dilakukan
jika individu merasa bahwa sesuatu yang kontruktif dapat dilakukan terhadap
situasi tersebut atau ia yakin bahwa sumberdaya yang dimiliki dapat mengubah
situasi (Maryam, 2017).
Penerapan strategi problem focused coping ini adalah dengan melakukan usaha-usaha tertentu yang bertujuan untuk mengubah keadaan, diikuti pendekatan analitis dalam menyelesaikan masalah. Contohnya, mahasiswa yang melakukan strategi ini akan bekerja dengan penuh konsentrasi dan perencanaan yang cukup baik serta mau merubah gaya hidupnya agar masalah atau tugas yang dihadapi secara berlahan-lahan dapat terselesaikan. Dengan memfokuskan diri pada permasalahan dan berkonsentrasi penuh untuk menyelesaikan tugas, maka stress karena tugas akan dapat teratasi dengan baik.
Daftar Pustaka :
Maryam, S. (2017). Strategi
Coping : Teori Dan Sumberdayanya. Jurnal
Konseling Andi Mantappa Volume 1, Nomor 2.
Zelika, Aprilia dkk. (2017).
PERSEPSI TENTANG PERAYAAN PENGUCAPAN SYUKUR MINAHASA (STUDI KOMUNIKASI ANTAR
BUDAYA PADA MAHASISWA LUAR SULAWESI UTARA DI FISPOL UNSRAT). E-Journal "Acta Diurna" Volume VI.
No. 1
0 komentar:
Posting Komentar