Penanaman Etika Lingkungan Melalui Sekolah Dasar
Tugas Essay
Psikologi Lingkungan
Fakultas
Psikologi
Universitas
Proklamasi 45 Yogyakarta
Dosen : Dr.
Arundati Shinta, MA
Penulis : Eunike Oktavia (19310410010)
Kondisi lingkungan global dewasa ini semakin
memprihatinkan. Hal ini dipicu oleh ulah manusia yang mengeksploitasi
sumberdaya alam dan lingkungan tanpa batas. Berkaitan dengan perilaku manusia
terhadap kondisi sumberdaya alam dan lingkungan yang cenderung tidak peduli, maka mengubah perilaku
menjadi prioritas utama dalam menagani krisis lingkungan. Menurut Arne Naess,
yang juga seorang ahli ekologi, mengungkap bahwa krisis lingkungan dewasa ini
hanya bisa diatasi dengan melakukan perubahan cara pandang dan perilaku manusia
terhadap alam (Sony Keraf,2002).
Sekolah menjadi salah satu tempat yang signifikan bagi anak untuk tahap
perkembangan dan merupakan sebuah lingkungan sosial yang berpengaruh bagi
kehidupan mereka. Penanaman kepedulian terhadap kelestarian sumberdaaya alam
dan lingkungan di lingkungan sekolah perlu dilakukan sejak dini agar terbentuk
rasa menghargai, memiliki, dan memlihara sumberdaya alam pada diri anak
sendiri. Melalui proses belajar mengajar yang bermuatan pendidikan lingkungan
hidup, penyediaan lingkungan sekolah yang asri, dan fasilitas sekolah yang
menunjang kearah menyadarkan, mengarahkan, membimbing menuju terbentuknya etika
lingkungan.
Penyelaisan masalah lingkungan yang terjadi tidak hanya
bisa dilakukan melalui pendekatan teknis, tetapi lebih kepada pendekatan moral.
Membangun moral yang baik menjadi salah satu modal utama bagi manusai untuk
berperilaku etis dalam mengatur hubungan antara dirinya dengan alam semesta. Oleh
karena itu, penyelesaian ini tidak hanya dilakukan oleh satu pihak saja namun
perlu dilakukan oleh banyak pihak agar menciptakan suatu lingkungan yang aman,
bersih, dan nyaman. Melestarikan lingkungan menunjukkan bahwa perjuangan
manusia untuk menyelamatkan lingkungan hidup harus dilakukan secara
berkesinambungan dan dapat dipertanggung jawabkan. Kegiatan yang bisa diterapkan oleh anak-anak dengan menanam pohon, membersihkan sampah di lingkungan sekolah, membuat kerajinan dari plastik bekas dan lain-lain.
Pendidikan lingkungan diharapkan mampu mendidik agar bisa
berperilaku dengan bijak. Masa anak-anak merupakan perjalanan kritis sebagai
generasi bangsa yang mendatang. Oleh karena itu, diperlukan penanaman
pengetahuan yang benar, sehingga dapat dijadikan bekal pengetahuan, pembentukan
perilaku sikap positif hingga kelak. Generasi muda, sebgai aset pelaku
pembangunan dimasa mendatang, perlu mendapatkan prioritas utama dalam menerima
pendidikan lingkungan, agar sejak dini merasa bertanggung jawab terhadap
lingkungan tempat tinggalnya atau lingkungan hidupnya. Lingkungan yang bersih akan
menjamin terjadinya suasana harmonis antara manusia dengan alam.
Pendidikan lingkungan hidup di lingkungan sekolah
merupakan modal dasar bagi pembentukan etika lingkungan pada lintas generasi. Sekolah
peduli dan berbudaya lingkungan merupakan pintu dalam membentuk perilaku
beretika terhadap lingkungan. Penanaman etika lingkungan di lingkungan sekolah
secara berkelanjutan diharapkan tertanam kuat, sehingga dapat menanamkan
perilaku mencintai alam.
Referensi :
Keraf, A.S .(2002). Etika Lingkungan. Jakarta : Penerbit Buku Kompas
Anies. (2006). Managemen Berbasis Lingkungan. Jakarta : Elek Media Komputindo
0 komentar:
Posting Komentar