27.4.21

Pemanfaatan Limbah Plastik

 

    Limbah yang sering kita kenal dengan sampah merupakan suatu bahan buangan yang diproses dari hasil produksi industri dan rumah tangga dimana kehadirannya tidak dikehendaki. Hal ini dikarenakan menurunkan kualitas lingkungan dan tidak memiliki nilai ekonomi. Dengan kata lain, limbah merupakan sumber pencemaran lingkungan. Limbah terbagi dua, limbah cair dan limbah padat. Limbah padat inilah dikatakan sebagai sampah. Sampah sendiri terdiri dari sampah organik dan anorganik. Sampah organik merupakan sampah rumah tangga yang terdiri dari sampah nasi, sayuran, buah-buahan yang terkategorikan sampah yang mudah membusuk dan terurai. Sementara sampah anorganik terdiri dari sampah plastik, kaca, kertas dan lain-lain yang mana tidak dapat terurai dalam waktu singkat.

            Plastic merupakan bahan yang tergolong pada material anorganik yang dihasilkan dari proses peleburan bebrapa bahan dasar hasil peleburan dilakukan pproses pemadatan dengan pendidinginan. Limbah plastic banyak ditemukan di tempat industry, sampah rumah tangga, pabrik plastic, pabrik botol minuman. Biasanya limbah plastic dibuan dan dibakar sembarangan akan berdampak negatif terutama pada lingkungan, dimana limbah plastic tersebut tidak dapat diuraikan secara biologis oleh tanah. Sebagian besar masyarakat belum menyadari bahaya dari limbah plastic tersebut. Sekilas memang tampak tidak berbahaya, akan tetapi kaca merupakan material yang lebih berbahaya dari plastik karena tidak dapat hancur dengan sendirinya melainkan dengan pengolahan dengan metode tertentu. Pada dasarnya pengelolaannya limbah plastik akan menimbulkan dampak positif karena dapat diolah kembali menjadi suatu produk yang bernilai ekonomis serta memiliki kualitas yang baik.

            Cara termudah dan paling jelas untuk menghilangkan limbah plastik di masa depan adalah dengan mengurangi atau menghentikan sama sekali membeli produk yang menggunakan plastik. Perlu dicatat bahwa, pengelolaan limbah plastik adalah tantangan terbesar di seluruh dunia dan menghancurkan ekosistem lingkungan kita. Ada banyak teknologi modern yang terkait dengan sistem pengelolaan limbah plastik. Teknologi ini dapat memberikan kita solusi yang lebih baik untuk mengelola limbah plastik dan penggunaan teknologi modern dapat mengubah limbah plastik menjadi bahan bakar dan gas. Penelitian ini menggali kesadaran warga tentang pengelolaan sampah. Oleh sebab itu, dengan pengetahuan teknis, hal ini akan menjadi cara yang efektif untuk menyelesaikan masalah limbah plastik di masa yang akan datang. Penelitian ini dapat meningkatkan pemahaman kita tentang pengelolaan limbah plastik di negara-negara pesisir seperti Indonesia dalam pengelolaan limbah plastik perkotaan.

            Cara mengolah limbah plastik agar tak mencemari lingkungan, mudah dilakukan antara lain adalah :

1.      Gunakan Botol Plastik untuk Menyiram Tanaman

Cara mengolah limbah plastik agar tak mencemari lingkungan yang pertama dengan memanfaatkan limbah plastik untuk menyiram tanaman. Buatlah lubang kecil di seluruh botol. Gali lubang yang cukup besar untuk menyembunyikan botol di tengah penanam atau di samping tanaman di tempat tidur taman. Masukkan botol ke dalam lubang dan tutupi dengan tanah sehingga Anda masih memiliki akses ke lehernya. Isi botol dengan air dan perlahan akan meresap ke dalam lubang, menyiram tanaman.

2.      Ubah Botol Plastik untuk Pancuran Air

Cara mengolah limbah plastik agar tak mencemari lingkungan berikutnya adalah memanfaatkan botol plastik untuk pancuran air. Buat lubang di tutup botol. Isi botol dengan air, biarkan di bawah sinar matahari sampai air menjadi hangat, dan sirami tanaman Anda. Jika Anda ingin bereksperimen, gunakan botol plastik untuk  memperbaiki kepala pancuran yang bocor.

3.      Membuat Rumah Kaca untuk Sayuran

Cara mengolah limbah plastik agar tak mencemari lingkungan berikutnya adalah membuat rumah kaca untuk sayuran. Rumah kaca konvensional menghabiskan banyak biaya dan menempati banyak ruang sementara rumah kaca botol adalah  solusi yang baik untuk taman dengan ukuran berapa pun. Potong bagian bawah botol PET, buka tutupnya, dan letakkan di tempat tidur taman Anda sehingga botol mengelilingi tanaman. Rumah kaca improvisasi ini terlihat sederhana, tetapi akan memperpanjang musim panas untuk sayuran Anda dan melindunginya dari angin.

4.      Gunakan Sebagai Pot Bunga

Botol soda, susu dan jus bekerja dengan baik sebagai pot bunga improvisasi. Pilih botol yang cukup besar untuk bunga Anda, buat lubang dengan ukuran yang sesuai dan isi botol dengan tanah. Jangan lupa membuat  lubang kecil di bagian bawah untuk drainase air yang baik.

5.      Ubah Botol Plastik Menjadi Wadah Alat Tulis

Cara mengolah limbah plastik agar tak mencemari lingkungan berikutnya dengan memanfaatkan botol plastik untuk wadah alat tulis. Anda bisa berkreasi semenarik mungkin untuk membuat wadah alat tulis. Bila perlu, tambahkan hiasan atau pernak-pernik agar semakin menarik untuk dipandang.

6.      Gunakan Wadah Plastik untuk Menanam Bibit

Cara mengolah limbah plastik agar tak mencemari lingkungan dengan menggunakan wadah plastik seperti bekas wadah minyak untuk menanam bibit tanaman. Botol bukan satu-satunya barang plastik yang dapat digunakan kembali untuk berkebun. Ambil beberapa kantong plastik yang kuat, isi dengan tanah dan gunakan untuk mengangkut bibit ke kebun Anda. Ini akan lebih mudah jika Anda memilih tas dengan peganga

7.      Mengolah Limbah Plastik Menjadi Tas Belanja

Limbah plastik akan dapat berguna untuk dimanfaatkan sebagai kerajinan seperti tas belanja ataupun barang-barang rumah tangga yang lainnya. Dengan memanfaatkan limbah plastik dengan sebijak-bijaknya, maka kita telah berusaha menyelamatkan kelestarian lingkungan kita agar tidak semakin tercemar oleh limbah plastik yang dapat mengancam lingkungan kita.

Satria Alfian Rifqi Nugroho

19310410062


0 komentar:

Posting Komentar