6.4.21

METODE MA’SAMPANG SEBAGAI SALAH SATU KEARIFAN LOKAL DALAM MENGAIRI PERSAWAHAN DESA PACCERAKANG

 

YANSES KALA’ IRI’

NIM: 19310410046

DOSEN: Dra. ARUNDITA SHINTA, MA.

Sumber: https://images.app.goo.gl/aeWWob4D7pWVsdH19

Air merupakan komponen lingkungan yang penting bagi kehidupan. Makhluk hidup di muka bumi ini tak dapat terlepas dari kebutuhan akan air. Air merupakan kebutuhan utama bagi proses kehidupan di bumi, sehingga tidak ada kehidupan seandainya di bumi tidak ada air. Namun demikian, air dapat menjadi malapetaka bilamana tidak tersedia dalam kondisi yang benar, baik kualitas maupun kuantitasnya. Air yang relatif bersih sangat didambakan oleh manusia, baik untuk keperluan hidup sehari-hari, untuk keperluan industri, untuk kebersihan sanitasi kota, maupun untuk keperluan pertanian dan lain sebagainya (Aditya, 2012).

Air merupakan salah satu indikator penting dalam menunjang keberhasilan keberlangsungan persawahan masyarkat. Bagi petani air ini merupakan jangtung dari tanaman padi mereka. Air sangat berguna dikarenakan padi merupkan salah satu tanamn yang dalam pertumbuhannya memerlukan air. Petani di desa paccerakang merupakan petani yang sama dengan petani lainnya. Meraka juga mengadalkan air dalam masa pertumbuhan padi. Namun di realitanya mereka sering tidak dapat kebagian air untuk mengaliri persawahan mereka dikarenakan perairan utama jauh. Untuk itu petani di paccerakang ini memiliki cara tersendiri agar persawahan mereka dapt di aliri air dan merata pembagiannya.


Ma’sampang merupakan suatu kegiatan yang dilakukan petani di desa paccerakang, kabupaten luwu, provinsi Sulawesi selatan untuk mengairi lahan persawahan pra petani di daerah ini. Masampang dilakukan dari awal petani mulai turun untuk mengelola lahannya sperti membajak sawah mengunakan tractor maupaun Ketika padi sudah mulai tumbuh. Ma’sampang ini juga sangat membantu petani di sana untuk mengahlau hama seperti tikus, mengapa demikian? Karena dengan sawah terairi air maka tidak ada kesempatan utuk hama tikus untuk membuat sarang di sawah yang sudah di tumbuhi padi. Dalam pembuatan ma’sampang ini petani biasanya menggnakan beberapa papan serta kayu dan karung untuk menghambat air. Denagna adanya kegiatan massampang ini hasil panen yang di dapatkan petani di desa paccerakang, kabupaten luwu, provinsi Sulawesi selatan ini dapat dikatan cukup berhasil.

 

SUMBER

Aditya, Angga (2012) SIMULASI PIPING DAN DAYA DUKUNG TANAH PADA BANGUNAN SPILLWAY EMBUNG. D3 thesis, UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA


0 komentar:

Posting Komentar