7.5.20


Bukan Tenaga Kesehatan, Lalu Apa yang Bisa Kita Lakukan?

Andi Purnawan/19310410002
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Dosen Pembimbing: Dr. Arundati Shinta, MA.



Dewasa ini dunia kesehatan digemparkan dengan tersebarnya Covid-19 atau yang juga  dikenal dengan Corona Virus Desease 2019. Diduga negara awal yang terinfeksi virus tersebut yaitu Tiongkok tepatnya di Kota Wuhan. Pemberitaan soal Corona menghiasi berbagai laman di media massa baik elektronik, cetak, maupun online sepanjang hari. Di Indonesia juga tidak ketinggalan dengan informasi ini. Selain gejala awal infeksi virus Corona, daftar wilayah di Indonesia yang melaporkan kasus positif virus Corona menjadi magnet bagi pembaca untuk mengakses informasi Covid-19. Mengingat pentingnya pengetahuan tentang gejala Covid-19, tentu berbagai kalangan berburu berita agar tidak ketinggalan informasi tersebut.
Persoalan bangsa mengenai Covid-19 tentu tidak bisa diremehkan. Dampak secara global baik dari segi ekonomi, pendidikan, dan keberlangsungan hidup di segala aspek tentu menjadi pertimbangan besar dalam penanganan kasus Covid-19. Bukan hanya tenaga kesehatan seperti dokter, perawat, dan petugas medis lainnya yang mengusir wabah tersebut. Pandemi ini merupakan masalah bersama. Rasa solidaritas tinggi dibutuhkan antara individu dan antarbangsa. Sejak awal munculnya wabah ini, WHO selalu menyuarakan pentingnya solidaritas sebagai kompas bersama dunia untuk keluar dari pandemi. Hal ini penting dilakukan agar semua upaya tetap berfokus pada tujuan utama untuk menekan laju penyebaran virus, memastikan tiadanya stigma bagi penderita, dan mempertahankan tingkat kesehatan populasi semaksimal mungkin (Saminarsih, D.S, 2020).  Lalu sebagai masyarakat biasa apa yang dapat kita lakukan?
Mengindahkan imbauan pemerintah untuk menerapkan social distancing dan physical distancing. Mengingat penyebaran virus sangat cepat dan tergolong mudah yang hanya melakukan kontak fisik dapat terjangkit, maka pembatasan sosial dan fisik merupakan langkah yang tepat. Mengurangi aktivitas di luar rumah dan menjauhi kerumunan adalah bentuk dari tindakan social distancing dan physical distancing. Menerapkan pola hidup bersih dan sehat seperti sering mencuci tangan pakai sabun, memakai masker, dan makan makanan bergizi merupakan anjuran dari tenaga kesehatan yang patut kita lakukan. Menjaga imunitas penting agar tubuh tidak mudah terserang berbagai penyakit, utamanya saat ini adalah Covid-19. Tindakan-tindakan tersebut merupakan upaya kita sebagai masyarakat untuk mendukung pemerintah dan juga membantu tenaga kesehatan dalam upaya pemutusan rantai penyebaran Covid-19.
Situasi seperti ini, media massa sangat gencar akan penyajian informasi dalam setiap harinya. Langkah nyata yang dapat dilakukan masyarakat dalam pandemi ini adalah mengikuti perkembangan Covid-19 dengan saksama. Mengedukasikan tentang gejala dan tindakan pencegahan Covid-19 kepada orang-orang sekitar adalah langkah yang tepat. Tidak menyebarkan berita-berita yang masih dipertanyakan akan kebenarannya atau yang sering disebut dengan hoax adalah tindakan yang cerdas. Semakin banyaknya informasi bohong yang diterima, semakin besar pula tingkat ketakutan dan kepanikan masyarakat. Secara psikologis, panik yang berkelanjutan stres dapat menurunkan imunitas. Penekanan fungsi sistem imun akan menyebabkan peningkatan kerentanan seseorang terhadap terhadap terjadinya penyakit-penyakit infeksi (Mayasari, D & Pratiwi, A, 2009). Untuk itu edukasi dan tidak menyebarkan informasi-informasi abal-abal  merupakan langkah yang bisa kita lakukan.
Covid-19 adalah masalah kita bersama. Bukan tenaga kesehatan, bukan berarti kita hanya tinggal diam. Kita bisa membantu mereka dengan apa yang bisa kita lakukan. Memutus rantai penyebarannya adalah usaha kita bersama. Saling mengedukasi dan mengingatkan merupakan bentuk andil kita terhadap permasalahan ini.

Referensi:
Mayasari, Dina & Pratiwi, Arum. 2009. Hubungan Respon Imun dan Stres dengan Tingkat Kekambuhan Demam Tifoid pada Masyarakat di Wilayah Puskesmas Colomadu Karanganyar. Jurnal Ilmu Keperawatan. 2 (1): 14.
Saminarsih, Diah S. 2020. Menuju Strategi Nasional Penanganan Covid-19. Tempo. Co.
https://kolom.tempo.co/read/1328253/menuju-strategi-nasional-penanganan-covid-19 (diakses pada 21 April 2020).






1 komentar: