30.3.20

PERAN ORANG TUA AGAR ANAK BETAH DI RUMAH

    
Teguh sundoro/19310410054
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi’45
Yogyakarta
Dosen Pembimbing : Eni Rohyati, M.Psi., Psikolog








  Pemerintah mulai mempertimbangkan perpanjangan masa belajar di rumah bagi para siswa. Hal ini melihat perkembangan situasi wabah corona virus disease atau COVID-19.Namun jangan khawatir, Anda bisa tetap berlibur bersama anak setelah buah hati anda selesai mengerjakan tugas yang diberikan oleh gurunya.Menghabiskan waktu bersama keluarga pun tidak harus dilakukan di luar rumah atau pergi ke suatu tempat yang cukup memakan waktu dan biaya. Apalagi pemerintah menghimbau agar masyarakat tidak berpergian,hal ini dimaksudkan untuk memutus peredaran wabah virus corona. kebijakan karantina di rumah yang diumumkan pemerintah Indonesia sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona, warga Indonesia dihimbau untuk melakukann aktivitas di dalam rumah. Pastinya sangat membosankan jika usai bekerja dan belajar selesai, cara yang paling agar betah anak di rumah selama pandemi Covid-19 adalah dengan membuat kegiatan bersama di rumah. Ibu dan ayah bisa membuat kegiatan yang melibatkan seluruh anggota keluarga.Lalu bagaimana caranya agar anak dan orang tua tidak bosan di rumah saat melakukan gerakan stay at home? inilah tips dan trik berikut :
       Yang pertama adalah dengan bermain game bersama mungkin ini menjadi salah satu solusinya,Salah satu kegiatan yang menyenangkan dan pastinya disukai anak-anak, adalah bermain Game,Saat ini, ada beragam layanan game online maupun layanan streaming yang menawarkan banyak pilihan film untuk ditonton bersama dengan keluarga. Bagi yang hobi bermain game, tak ada salahnya memanfaatkan momen ini untuk menyalurkan hobi sejenak agar tak merasa bosan di rumah saat wabah virus corona melanda masyarakat sekarang ini.
        Yang kedua mengajari anak untuk Hidup sehat, Meskipun kegiatan sekolah di liburkan dan sebagian pekerja juga di liburkan maka kesempatan kita sebagai orang tua mengajari anak dari segi yang positif seperti mengajari pola hidup yang sehat mulai dari pola tidur, pengaturan menu makan sehari-hari, pola pengasuhan, pengaturan ekonomi dalam keluarga, sampai penerapan gaya hidup mengurangi interaksi sosial, kesehatan tetap harus dijaga dengan baik yaitu dengan melakukan olahraga atau berjemur di bawah sinar matahari secara langsung maka, kulit secara otomatis akan memproduksi vitamin D yang berfungsi untuk meningkatkan penyerapan kalsium pada tulang, meningkatkan pertumbuhan sel tulang, dan meringankan peradangan ketika terjadi infeksi dalam tubuh dan waktu yang baik adala jam 10.00 wib cukup dengan 15 - 20 menit. 
           Yang ketiga adalah memastikan anak melaksanakan tugas sekolah karena Sekolah sudah membuat pembelajaran jarak jauh,ada yang diberikan guru secara online, ada pula yang dikirimkan ke orang tuanya. Tugas orang tua adalah memastikan bahwa anak melaksanakan tugas yang diberikan guru, dan meng-upload kembali tugas tersebut.Ini penting karena akan menjadi bahan bagi guru untuk mengevaluasi anak dari jarah jauh/online,untuk itu orang tua memantau sejauh mana anak mengerjakan dan apabila ada kesulitan segera orang tua mengajari soal atau pelajaran yang sulit menurut anak serta mengajak diskusi persoalan atau kesulitan yang di alami anak,
           Sebagai orang tua orang tua agar memberikan pelajaran tentang bahaya virus corona yang sementara ini baru melanda di seluruh negara dengan kita di larang untuk keluar rumah sebagai sebuah cara menekan penyebaran virus corona Marilah kita laksanakan bersama sama serta marilah kita berdoa agar terhindar dari wabah virus ini dan Semoga situasi seperti ini akan segera kondusif  dan masyarakat bisa beraktifitas seperti sedia kala amin.
Referensi :
https://republika.co.id/berita/q7g6o2463/tips-agar-anak-betah-di-rumah-saat-pandemi-corona

1 komentar: