Hoax Pengaruhi Kepribadian

Windha Nurhidayati

183104101176

Mata Kuliah Psikologi Umum II

HOAX PENGARUHI KEPRIBADIAN

Perkembangan teknologi akhir-akhir ini terkhusus teknologi dalam media sosial internet semakin memudahkan masyarakat untuk mengakses berbagai informasi dari berbagai tempat di dunia ini. Sayangnya informasi yang diperoleh masyarakat pada tingkat sosial apapun tidak semuanya benar. Keadaan itu sangatlah memprihatinkan, mengingat berita-berita maupun informasi yang tidak benar. Bagi mereka yang tidak tau kebenarannya akan diterima sebagai informasi yang benar.

            Berita maupun informasi hoax saat ini sangat mudah dijumpai di media sosial dengan berbagai kepentingan. Ada berita hoax yang di unggah di media sosial pada sektor bisnis misalnya  bisnis  berita hoax itu sendiri yang mampu meraup ratusan juta pertahun. Ada juga sektor lainnya, lebih-lebih di Indonesia saat ini sedang dalam masa kampanye, baik pada pemilihan DPRD Provinsi, DPRD Kab/Kota, DPR RI, DPD RI, Presiden dan wakil Presiden.

            Azwar (1995), menjelaskan bahwa kepercayaan datang dari apa yang telah kita lihat atau apa yang telah kita ketahui. Berdasarkan apa yang telah kita lihat itu kemudian terbentuk suatu ide atau gagasan mengenai sifat atau kharakteristik umum suatu objek.

Berita hoax melalui media sosial yang beredar ditengah masyarakat dapat mempengaruhi kepribadian. Hal itu sangatlah berbahaya bagi masyarakat yang mengkonsumsi berita hoax dari media sosial. Kebenaran yang seharusnya tumbuh berkembang dalam kepribadian mereka menjadi kekeliruan, sehingga kesalahanlah yang menjadi kebenaran. Hal ini sangatlah berbahaya bagi  pandangan dan kharakter  mereka yang mengkonsumi informasi maupun berita hoax.

            Harapan bagi kita, sebaiknya semua elemen masyarakat lebih-lebih pihak pemerintah yang mengetahui berita hoax di media sosial dapat memberitahukan kepada khalayak lainnya bahwa berita itu hoax, sehingga masyarakat pembaca lainnya tidak tergelincir maupun tidak terpengaruh oleh berita berita hoax yang sengaja dibuat penulisnya dengan tujuan yang tidak seharusnya ataupun merusak kharakter dan kepribadian orang lain.

Refrensi

   : Azwar, Saifuddin,1995. Sikap Manusia. Pustaka Pelajar,Yogyakarta.

               : http://makassar.tribunnews.com/2016/12/02/dari-bisnis-hoax-ternyata-mereka-bisa-meraup-duit-rp-600-juta-hingga-rp-700-juta