Review Kepribadian II : Analisa Teory Stimulus Respons dari Neal E.Miller dan John Dollard

Review

Kepribadian II : Analisa Teory Stimulus Respons dari Neal E.Miller dan John Dollard

Fadli Amin

    ( 15 310 410 1100 )   

             

       Dari berbagai disiplin ilmu psikologi dan sumber literature maupun jurnal psikologi terdapat berbagai macam teory kepribadian dari tokoh – tokoh psikologi , diantaranya Sigmund Freud tentang teory psikoaanalisisnya, Abraham maslow tentang teory kebutuhan atau Need, dan masih banyak lagi totkoh tokoh psikologi dengan berbagai macam  sudut pandang dan teori mereka yang berbeda beda serta  saling melengkapi.

        Namun kali ini saya akan mereview teori dari Neal E.Miller dan John Dollard dengan teory  stimulus responsnya. Kenapa saya tertarik mereview teori tersebut .? Karena Teory tersebut menurut saya sangatlah menarik dan bisa langsung kita terapkan di berbagai macam bidang seperti dalam lingkungan pekerjaan, keluarga , dan masyarakat secara luas  atau permasalahan di kehidupan sehari-hari .

        Kebiasaan merupakan satu-satunya elemen dalam teori Dollard & Miller yang merupakan ikatan atau asosiasi antara stimulus dengan respon, yang  relatif  stabil dan bertahan lama dalam kepribadian. Struktur-struktur kebiasaan itu tergantung pada peristiwa unik yang pernah dialami oleh individu yang bersangkutan. Namun, struktur kepribadian ini hanya bersifat sementara karena dapat berubah bila individu tersebut mendapatkan pengalaman baru keesokan harinya. Dollard & Miller berusaha menekankan bahwa segolongan dari kebiasaan itu sendiri penting bagi manusia untuk menghasilkan stimulus verbal entah dihasilkan dari individu itu sendiri ataupun orang lain dan biasanya responnya pun bersifat verbal.

    Dollard & Miller juga mencatat bahwa kebiasaan dapat membuat individu melihat respon internal yang membangkitkan stimulus internal yang didalamnya terdapat dorongan (drive). Dorongan (drive) sendiri terbagi atas dua dorongan primer yaitu dorongan yang berkaitan dengan fisiologis contohnya yaitu lapar, haus, seks. Kedua yaitu dorongan sekunder yaitu asosiasi pemuasan dari dorongan primer contohnya yaitu  kecemasan, rasa takut, gelisah.

Contoh Analisa Kasus Yang berkaitan Dengan Teory Stimulus Response Dollard dan Miller

       Teory tersebut bisa kita lihat di dalam lingkungan keluarga, seperti misalnya  kita selalu memberikan contoh kebiasaan yang baik terhadap adik kita untuk selalu membuang sampah di tempat sampah, atau juga kita mencotohkan agar adik kita selalu mengucapkan salam saat mau keluar masuk rumah terhadap orang tua,  apabila hal tersebut selalu kita jadikan kebiasaan (habit) di dalam ruang lingkup keluarga. Maka secara tidak sadar adik kita juga akan terbiasa menjadi pribadi yang baik ketika dia beriteraksi di luar rumah ( lingkungan masyarakat ) . Sebaliknya apabila setiap hari kita selalu memberikan contoh kebiasaan yang buruk di lingkungan internal keluarga kita , maka kemungkinan besar  adik kita pun juga akan terbiasa melakukan hal yang kurang baik di lingkungan masyarakat.  

Di atas adalah salah satu bentuk bagaimana kita memberikan contoh kebiasaan yang secara intens dalam lingkungan keluarga .

    Adapun contoh lain dari gambaran Teory  Dollard dan Miller yang mungkin tidak kita sadari , kita mungkin sering melihat tayangan iklan suatu produk di dalam berbagai media iklan televisi,internet, social media, iklan Youtube ,dan lain-lain. Selain berupa produk yang dapat di komsumsi secara langsung ada juga iklan berupa  promosi permainan game android terbaru yang sering kita lihat di smartphone kita. Para advertiser dan Developer game tersebut membuat semacam parodi iklan atau film pendek yang unik dengan tujuan untuk menarik perhatian  para calon konsumen sehingga mereka bisa memberi respons positif dan  kemudian tertarik  untuk membeli produk yang telah di iklankan tersebut.  Hal tersebut merupakan salah satu gambaran dari advertiser dengan memberikan stimulus calon konsumen dengan menggunakan media iklan.

   Okey guys ,demikian sedikit review analisa tentang teory Stimulus Response dari Dollard dan Miller , sengaja saya tidak memberikan secara detail tentang biografi dari Neal E.Miller dan John Dollard ,Namun saya lebih menekankan pada contoh analisa kasus yang berkaitan dengan Teory tersebut berdasarkan yang telah saya pahami. Apabila teman-teman ingin mengetahui secara lebih rinci tentang tokoh tersebut ,teman-teman bisa membaca di berbagai macam buku -buku psikologi ataupun searching di internet ya. hehe

Mengenai penilaian kekurangan maupun kelebihan dari Teory Dollard dan Miller tersebut untuk saat ini terus terang saja saya baru dalam proses berusaha untuk memahami Teory tersebut secara lebih mendalam. Begitupun dengan Teory - teory tokoh psikologi yang lainya. 

Referensi

Alwisol (2009) Psikologi Kepribadian Edisi Revisi ,UMM Press :Malang