Limbah PT RUM Belum Berbahaya
PENGARANG : Septiana Abidin
SUMBER : Kedaulatan Rakyat
NIM : 16.310.410.1147
PENULIS : MAM
TANGGAL
TERBIT : Rabu 10 Januari 2018
SUKOHARJO (
KR ) – Pertwmuan warga berdampak limbah bau diduga dari PT Rayon Utama Makmu
berlangsung sangat panas. Warga ngotot meminta agar pabrik ditutup karena sudah
meresahkan. Warga mengatakan warga sudah sangat resah dengan dampak limbah bau
busuk menyengat dari PT tersebut. Warga mulai dari anak kecil, orang dewasa
sampai lanjut usai semuanya terganggu. Bau busuk sudah tercium dari beberapa
bulan yang lalu. Warga meresahkan hal ini karena bau ini sangat menganggu
aktifitas warga,bahkan kesehatan warga juga terganggu. Limbah yang sudah
mencemari lingkungan mereka membuat warga kompalin kepada perwakilan perusahan.
PT tersebut berdiri ditengah pemukiman padat penduduk tanpa memikirkan juga
tentang limbah bahkan sampah-sampah yang berada di belakang PT tersebut sangat
menganggu warga.
Limbah yang dikeluhkan warga ini
sudah sejak lama di rasakan warga namun warga tidak mendapatkan respon baik
dari perwakilan perusahaan. Limbah yang dikhawatirkan akan menganggu kenyamanan
warga tersebut sudah di bahas oleh pemilik perusahaan. Perwakilan ketua DPR
Sukoharjo mengatakan bahwa limbah ini belum berbahaya. Walaupun belum berbahaya
namun limbah sudah sangat mengotori lingkungan mereka. Selain itu pemerintah
setempat juga memberika peringatan kepada warga untuk tidak terus
memprovokatori permasalahan limbah tersebut.
Hal Positif
: Pemerintah sangat tanggap dengan usulan bahkan keluhan warga sekitar namun
mereka tidak bisa bertindak karena proses penilain limbah itu sangat lama hanya
yang sudah diungkapkan bahwa limbah tersebut tidak berbahaya.
Hal Negatif
: Pemilik perusahaan tidak memikirkan akan dampak dari limbah yang mereka
dirikan. Limbah ini menjadi permsalahan besar bagi warga sekitar.
0 komentar:
Posting Komentar