Pengurangan emisi melalui gerakan menannam pohon
Asep singgih wijanarko
16.310.410.1158
psikologi
Mengurangi Emisi Efek
Rumah Kaca memang perluu di lakuakn oleh semua pihak untuk menjaga lingkungan
itu pula yang sedang dilakukann oleh
Kementrian Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui program penanaman
pohon. Mentri Siti Nurbaya Bakar menjelasakan Indonesia saat ini berkomitmen
mengurangi Efek Gas Rumah Kaca (GRK) sebesar 29 persen dan 17,2 persen di
antaranya melalui sector kehutanan sampai tahun 2030.
Menurut Menteri Siti Nurbaya program
pengurangan gas emisi rumah kaca (GRK) ini harus diseriusi dengan perbaikan
sekitar 800.000 hektar hutan. SIti Nurbaya juga menjelaskan program pembanguan
insfrastruktur yang tengah di lakukan pemerintah tidaka akan menggangu program
pengurangan emisi ini. “pemerintah juga menekankan agar gerakan penanaman pohon
muli di galakan tahun ini” tutur Siti Nurbaya di acara Asian Pasific Summit
(APRS) ketiga di The Aana Hotel Yogyakatrta Senin,(23/4).
Siti Nurbaya juga menjelaskan bahwa program
pembangunan yang di lakukan pemerintahan saat ini juga tetap memperhatikan
lingkunganhidup. Untuk pembangunan insfratruktur tidak boleh memilih antara
kepentingan lingkungan atau kepentingan ekomoti saja namun kedua kepentingan
itu harus di selaraskan agar mendapatkan hasil yang terbaik.
Menjaga
lingkungan dan upaya mengurangi emisi memeng perlu di dukung dan dilakukan
oooleh semua pihak agar lingkungan kiita tetap lestari hingga dapat di arasakan
oeleh anak cucu kita nanti. Masa depan yang sakan dating adalah tanggung jawab
masaa kini.
Sumber : kedaulatan rakyat selasa 24 april 2018
Judul :penanaman pohon makin encang tahun depan
Penulis (ais)
0 komentar:
Posting Komentar