Hampir setiap orang di dunia ini
memiliki binatang peliharaan di tempat tinggalnya. Apapun jenisnya hewan
peliharaan tidak hanya menjadi sumber kegembiraan
,tetapi juga dapat memberikan beberapa keuntungan bagi perkembangan Anak. Bahkan terdapat berbagai perbedaan pada pertumbuhan seorang anak yang dibesarkan dalam keluarga yang memelihara binatang dan yang tidak. Menurut penelitian yang dilakukan organisasi Delta Society, 90% dari orang yang memelihara binatang, memperlakukan binatang peliharaan mereka seperti bagian dari keluarga sendiri.
,tetapi juga dapat memberikan beberapa keuntungan bagi perkembangan Anak. Bahkan terdapat berbagai perbedaan pada pertumbuhan seorang anak yang dibesarkan dalam keluarga yang memelihara binatang dan yang tidak. Menurut penelitian yang dilakukan organisasi Delta Society, 90% dari orang yang memelihara binatang, memperlakukan binatang peliharaan mereka seperti bagian dari keluarga sendiri.
Sesuai dengan teori dari Erikson yang
menekankan pentingnya interaksi dalam pengembangan kepribadian. Interaksi tersebut
dilakukan dengan seseorang atau obyek lainnya yang membuat interaksi menjadi
menyenangkan, dalam hal ini interaksi dengan obyek lainnya tersebut bisa jadi
adalah dengan binatang peliharaan. Seorang
anak yang memelihara binatang akan lebih mudah mengerti perasaan orang lain
(empati). Anak akan
belajar untuk mengerti perasaan dan kebutuhan binatang yang dipelihara.
Diharapkan dengan ini, anak akan lebih mudah berempati pada orang lain di usia
dewasa. Binatang peliharaan juga dapat memfasilitasi anak dalam berbagai aspek perkembangan
emosional seperti harga diri dan rasa tanggungjawab. Dia akan merasa memiliki
sesuatu untuk diurus, dengan begitu akan memberikan rasa tanggung jawab pada
anak. Anak juga akan belajar bagaimana cara untuk merasa peduli terhadap hal
lain.
Pada umumnya seorang anak yang
dibesarkan dalam keluarga yang memelihara binatang akan cenderung memiliki rasa
ingin tahu dan kemandirian lebih tinggi. Hal ini disebabkan oleh rasa keinginan
anak bermain bersama binatang. Selama dalam proses bermain itulah, anak dapat
mencapai tingkat kematangan tubuh dan otak dengan lebih baik. Seorang anak yang
dibesarkan dalam keluarga yang memelihara binatang akan cenderung lebih hangat
dalam berinteraksi dengan orang lain.
Mempunyai hewan peliharaan di rumah adalah keputusan
bersama. Ketika kita berkomitmen untuk merawat hewan peliharaan, maka tak ada
salahnya membiarkan anak juga turut serta dalam merawat hewan peliharaan.
Apalagi jika hewan tersebut dapat memberikan pengaruh yang baik untuk anak.
Sumber Pustaka:
- Alwisol. 2009. Psikologi Kepribadian. Malang: UMM Press
- https://www.tanyadok.com/anak/pengaruh-binatang-peliharaan-pada-perkembangan-anak
- https://www.merdeka.com/gaya/hewan-peliharaan-bisa-pengaruhi-perkembangan-anak.ht
0 komentar:
Posting Komentar