15.4.17

KESEHATAN MENTAL DI SEKOLAH

KESEHATAN MENTAL DI SEKOLAH



NAMA                : RIDWAN KISARAH TBN
NIM                    : 16.310.410.1157
MATA KULIAH : PSIKOLOGI UMUM II
                Sekolah menjadi salah satu lingkungan terdekat, atau menjadi mikrosistem dari seorang anak. Dalam mikrosistem inilah seorang individu berunteraksi langsung dengan agen-agen sosial, yaitu dengan temen sebaya atau guru.  Kisah sukses anak remaja yang berprestasi disekolah membawa harum nama sekolah dalam berbagai kompetisi baik didalam maupun diluar negri juga tidak sedikit. Hal ini menggambarkan bahwa ada lingkungan sekolah yang kondusif bagi pengembangan prestasi anak remaja tersebut.
                Secara umum kondisi ini menggambarkan dua sisi yang kontradiktif dari dunia persekolahan kita. Disatu sisi , sekolah dapat menjadi lingkungan  yang suportif bagi perkembangan anak remaja, dimana perkembangan dan aktualisasi potensi siswa dapat optimal. Namun disisi lain sekolah dapat menjadi lingkungan yang justru menimbulkan masalah emosi dan perilaku pada anak remaja yang menjadi siswa.
                Sebagian anak anak yang pergi kesekolah dan masuk keruangan kelas melalui perjuangan, mulai dari memahami atau tidaknya pelajaran yang diberikan oleh guru sampai bersosialisasi dengan teman-temannya dari berbagai posisi negatif dan positif.
                Setiap anak atau siswa harus berjuang mengelola emosi, perilaku dan permasalahan dirumah agar ia mampu menjalani hari harinya dengan baik di sekolah. Pihak sekolah harus memiliki nilai kepedulian yang tinggi untuk memahami perkembangan kesehatan mental remaja disekolah melalui beragam kegiatan ekstrakurikuler, kegiatan keagamaan dan pengabdian masyarakat, kondisi semacam ini membawa timbal balik antara pihak sekolah dan orang tua mereka dirumah.

DAFTAR PUSTAKA

Rahmad, H. (2010). Survey kesehatan Mental  di Sekolah. Laporan penelitian.

0 komentar:

Posting Komentar