14.4.17

HUBUNGAN ANTARA STRES DAN MINAT MAHASISWA DALAM MENGERJAKAN SKRIPSI

ARTKEL : PSIKOLOGI UMUM II
HUBUNGAN ANTARA STRES DAN MINAT MAHASISWA DALAM MENGERJAKAN SKRIPSI
Oleh                : Chatu Septiana
NIM                : 16.310.410.1155
Fakultas           : Psikologi
Universitasi Proklamasi ’45 Yogyakarta

Belum lama ini dikejutkan beberapa aksi mahasiswa yang sedang menempuh skripsi atau tugas akhir. Skripsi adalah karangan ilmia yang wajib ditulis oleh mahasiswa sebagai bagian dari persyaratan akhir pendidikan akademisnya. Dari kasus berat seperti pembunuhan dosen, bunuh diri dan aksi yang biasa misalnya mengumpat di media sosial. Tak sedikit mahasiswa yang mengeluh, bahkan 99% mahasiswa yang melaksanakan tugas akhir mengeluh tentang keberlanjutan skripsinya. Banyaknya hambatan seperti salah ketik, kesalahan tata bahasa dan aturan penulisan lainnya membuat mereka kesal.
Dalam beberapa bulan ketika mahasiswa menggeluti tugas akhirnya, bagi mereka yang tidak kuat maka akan meninggalkan skripsinya untuk hal yang menurutnya tidak membosankan. Berhari-hari memandangi laptop dan memikirkan bagaimana pengolahan data membuat mahasiswa yang menempuh skripsi merasa bosan, penat, berasa ingin mual dan tertekan. Tertekan disini karena biasanya langsung menerima mentah perkataan dosen pembimbing dan mudah tersinggung. Hal lain yang menekan ialah jadwal wisuda yang semakin mendekat namun skripsinya tidak kelar-kelar. Selain itu tuntutan dari orang tua yang kemungkinan keadaan ekonominya sudah tidak bisa memperpanjang semesternya juga menjadi tekanan tersendiri bagi seseorang penempuh skripsi.
Stres merupakan suatu keadaan psikologis individu yang disebabkan oleh tuntutan-tuntutan yang luar biasa atau terlalu banyak yang bersumber dari kondisi internal maupun lingkungan eksternal sehingga terancam kesejahteraannya (Korchin via Prabowo, 1998). Stress dapat menyebabkan seseorang berubah kepribadiannya dan menjadi sedikit tidak normal.
Dari kasus diatas dapat disimpulkan bahwa ada kaitannya stress dengan minat mahasiswa yang mengerjakan skripsi. Tuntutan yang semakin banyak dan kegiatan sehari-hari menghadapi laptop serta oleh data dapat membuat mereka bosan dan cenderung mengurangi minat untuk mengerjakan skripsi.

Sumber :
Kamus Besar Bahasa Indonesia Daring.
Prabow, H. 1998. Pengantar Psikologi Lingkungan. Jakarta: Gunadarma.


0 komentar:

Posting Komentar