13.4.17

ARTIKEL PSIKOLOGI UMUM II : FAKTOR PENDORONG PRILAKU INDIVIDU



MOTIVE
FAKTOR PENDORONG PRILAKU DAN AKTIVITAS INDIVIDU


NAMA: NURUL WIDIASTONI
NIM: 163104101152
MATA KULIAH: PSIKOLOGI UMUM  II
FAKULTAS PSIKOLOGI UP 45 YOGYAKARTA

Kalau di ibaratkan sebuah mesin kendaraan bermotor, dapat di bayangkan bahwa mesin itu bergerak karena adanya proses pembakaran. Yaitu pembakaran bahan bakar sebagai faktor utama bisa bergerak maju dan mundur. Pembakaran itu selanjutnya akan menimbulkan energi gerak. Tanpa adanya bahan bakar itu dapat di pastikan mesin itu tidak akan bergerak atau berjalan. Hal di atas sama dengan yang ada pada diri manusia. Mereka di dalam bertindak atau berprilaku tentunya ada sesuatu yang mendasari untuk berbuat sesuatu. Tidak mungkin mereka bertindak tanpa ada suatu tujuan tertentu. Di dalam istilah psikologi faktor penggerak itu di namakan motive.
            Menurut Cut Zurnali (2004), motif adalah faktor-faktor yang menyebabkan individu bertingkah laku atau bersikap tertentu. untuk mengukur motiv di minta untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan seperti kebutuhan apa yang di coba di puaskan oleh seseorang?. Apa yang menyebabkan mereka melakukan sesuatu pekerjaan atau aktivitas. Ini berati setiap individu mempunyai kebutuhan yang ada di dalam dirinya (inner needs) yang menyebabkan mereka terdorong dan di tekan untuk memenuhinya. Kebutuhan tertentu yang mereka rasakan akan menentukan tindakan yang mereka lakukan.
            William G Scott (1962: 82) menerangkan bahwa motive adalah kebutuhan yang belum terpuaskan yang mendorong individu untuk mencapai tujuan tertentu.  Secara lengkap menurutc Sott: motive are unsatisfied need which prompt an individual toward thr accomplishment of applicable goals. Berdasarkan uraian di atas dapat di katakan. Motiv adalah dorongan yang berada pada diri seseorang untuk melakukan perbuatan guna memenuhi kepuasanya yang belum terpuaskan.
            Teory-Teory Mengenai Motivasi Sangat Banyak Sekali, Di Antaranya : Teori Hierarki Kebutuhan Maslow,Teory X Dan Y Teory Motivasi Higiene,Teory Erg,Teory Penguatan,Teori Keadilan Teory Harapan,Teory Penetapan Tujuan,Teory Evaluasi Kognitiv Dan Teory Kebutuhan mcCeland. Contoh dari salah satu teory di atas adalah teory Kebutuhan McCelland yang di kemukakan oleh David McCelland dan kawan-kawan. Teory ini memfokuskan pada tiga kebutuhan yaitu:
1.      Kebutuhan Prestasi: dorongan untuk mengungguli, berprestasi atau sukses dan adanya dorongan yang kuat untuk berhasil. Mereka berusaha untuk menjadi lebih baik atau lebih efisien dari apa yang telah mereka lakukan sebelumnya. Yang membedakan dari orang lain adalah mereka mempunyai hasrat menyelesaikan tugas dengan lebih baik. Mereka lebih menyukai tantangan dari pada keberhasilan yang kebetulan. Mereka beranggapan bahwa tugas yang dia sukai adalah tugas yang tidak terlalu mudah atau terlalu sukar,jadi mereka menganggap tidak ada tugas yang mudah atau sukar tapi tugas itu memiliki tingkat kesukaran sedang. Mereka juga merasakan bahwa sukses dan gagal adalah sebab dari tindakan yang mereka lakukan.
2.      Kebutuhan Kekuasan: hasrat untuk mempunyai dampak, berpengaruh, dan mengendalikan orang lain. Individu dengan kebutuhan kekuasaan akan senang untuk di bebani atau bekerja keras untuk dapat mempengaruhi orang lain, lebih menyukai kompetitif untuk mendapatkan status, dan cenderung lebih peduli akan prestise (gengsi) serta pengaruh kepada orang lain dari pada kinerja yang efektif. Kebutuhan ini lebih berprilaku membuat orang lain terpengaruh bengan yang mereka harapkan.
3.      Kebutuhan akan Afiliasi: hasrat akan ramah dan akrab dalam berhubungan dengan orang lain. Kebutuhan afiliasi memiliki tujuan untuk di sukai dan di terima baik oleh orang lain. Individu dengan afiliasi yang tinggi akan berjuang keras untuk persahabatan,lebih menyukai situasi kooperatif dari pada kompetitif dan sangat menginginkan hubungan timbal balik dengan derajat pemahaman yang tinggi.
Berbagai kasus yang banyak terjadi seperti pembunuhan,pencurian,begal,korupsi dll, yang marak terjadi akhir-akhir ini dan menjadi trending topic di berbagai berita nasional. Kalau di telusuri lebih jauh pasti akan di temukan motive dasar mereka melakukan tindakan itu. Seperti contoh orang mencuri motor, dia mencuri motive nya mungkin karena butuh uang,memenuhi kebutuhan sehari-hari karena tidak bekerja atau karana motive balas dendam dll. Itu semua bisa di ketahui karena manusia ini segala prilaku dan tindak tanduknya bisa di amati.
DAFTAR PUSTAKA
Sumanto.(2014).Psikologi Umum Untuk Mahasiswa,Dosen Dan Masyarakat Umum.Yogyakarta: CAPS (Center of Academic Publishing Service)

0 komentar:

Posting Komentar