23.6.16

Ringkasan artikel : Kisah Taubatnya Sejumlah Napi



Ringkasan artikel : Kisah Taubatnya Sejumlah Napi

Tri Welas Asih
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta

Tak selamanya seorang individu yang diberi  label tidak baik itu mempunyai perilaku yang sama dengan pelabelannya. Suatu saat individu tersebut bisa berubah menjadi lebih baik dari yang sebelumnya. Hal ini memberikan pembelajaran bagi kita semua bahwa perilaku itu bisa berubah oleh beberapa faktor yang mempengaruhinya. Seperti cerita beberapa napi dari balik jeruji rumah tahanan negara di Kabupaten Rembang ini. Salah satu napi yang mengalami perubahan ini adalah Sudirni, pria asal Palembang yang pernah terlibat kasus sehingga harus menjalani hukuman di penjara selama 1 tahun. Faktor lingkungan yang berperan besar dalam perubahan perilaku Sudirni ini. Dari dalam rutan ini dia pelan-pelan bisa merubah kebiasaan buruknya, dan mampu lebih meningkatkan ibadahnya. Selain faktor lingkungan, kemauan yang kuat yang ada pada diri Sudirni berpengaruh besar terhadap konsistensinya menuju perubahan yang lebih baik. Dia bertekad akan menjadi individu yang baik dan berguna untuk masyarakat.

Berbeda cerita dengan Muhammad A. warga sebuah desa di kabupaten Rembang yang terlibat kasus narkoba. Dia mengaku bahwa dulu dia selalu menyelami dunia hitam, jauh dari ajaran agama. Sampai dia tertangkap dan menjalani hukumannya beberapa tahun di penjara. Selam masa tahanannya ini , dia bertekad untuk meninggalkan semua kebiasaan buruknya dan akan memperdalam ilmu agama di rutan ini. Rumah tahanan ini dijadikan bukan sebagai tempat hukuman tapi sebagai rumah taubatan nasuha bagi individu yang bertekad menjadi manusia yang bermanfaat dan lebih baik setelah bebas.

Sumber
Sutomo. A.(2016). Kisah taubatnya sejumlah napi. Kedaulatan Rakyat, Selasa 21 Juni 2016.

0 komentar:

Posting Komentar