Murjiwantoro
Fakultas
Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Penataan lingkungan permukiman di
sekitar Kali Buntung, Kelurahan Karangwaru, Kecamatan Tegalrejo, Kota
Yogyakarta mendapat pujian dari Minister’s to the Government Office, Chairman
of The Lao National Committee for Rural Development and Poverty Eradication
(NORDPE) Bounheyang Douangphachanh. Ini dilakukannya saat mengunjungi lokasi
bantaran Kali Buntung bersama sejumlah delegasi lainnya dari negara anggota
ASEAN Plus Three, pada Kamis, 4 Juli 2013. Mereka sengaja mengunjungi lokasi
ini agar dapat melihat dan belajar langsung keberhasilan menata kawasan kumuh
di Kali Buntung. sebelumnya kawasan Kali Buntung, Karangwaru, Tegalrejo
merupakan kawasan kumuh. Sekitar 70 hunian di kawasan Kali Buntung yang
membelakangi sungai selama bertahun-tahun, telah menjadi sumber kekumuhan.
Berbagai sisa limbah rumah tangga, seperti sampah, tinja dan air limbah bekas
cuci dan mandi, semua tumpah mengotori sungai Kali Buntung. Jika sebelumnya
kawasan Kali Buntung terkesan kumuh dan “seram”, kini berubah drastis. Kawasan
Kali Buntung pascapenataan tampak begitu asri dan nyaman untuk dihuni. Bahkan,
mulai menampakkan geliatnya sebagai kawasan yang secara ekonomi cukup
menjanjikan bagi kesejahteraan warga kampungnya. Berbagai tanaman hias yang
ditanam di sekitar lahan taman Kali Buntung ternyata bukan tanaman biasa,
melainkan jenis tanaman yang memiliki nilai tambah ekonomi dan dapat
mendatangkan penghasilan sampingan bagi penghuni di sekitarnya. Demikian pula
dengan posisi rumah, yang kini tidak lagi membelakangi sungai, juga dapat
dimanfaatkan oleh warga setempat untuk mempercantik halaman muka dan jalur
pedesterian sebagai ruang publik yang dapat dijadikan sumber potensi ekonomi
tersendiri.
Sumber Tulisan : Wahdan A.(2015). 5 Tahun, Wajah Kali Buntung Berubah Asri. KR, 07 Maret 2015.
Sumber Tulisan : Wahdan A.(2015). 5 Tahun, Wajah Kali Buntung Berubah Asri. KR, 07 Maret 2015.
0 komentar:
Posting Komentar