Part
2
MISS
LAUNDRY
SITI
ASMAUL HUSNA
FAKULTAS
PSIKOLOGI
UNIVERSITAS PROKLAMASI 45
YOGYAKARTA
Ia yang selalu membutuhkan seorang
teman untuk berbagi terlebih untuk mendengarkannya, karna bahkan satu hari
tidak akan pernah cukup untuk ia terus bercerita. Terlihat sekali ia sangat
kesepian, terlebih keluarga yang tidak selalu mendukungnya, keluarga yang seperti
menjauhinya, lingkungan yang menganggapnya aneh, ia hidup diantara para
saudaranya yang terkadang kalau bicara seenaknya dan menyakiti hatinya.
Beberapa kali ia bercerita tentang
suaminya yang begitu menyayanginya, entah rasa sayang yang seperti apa yang ia
maksud. Suami yang mengurungnya didalam rumah, yang tidak mengijinkannya pergi
kemana – mana, bahkan ke tempat ibunya sendiri. Suami yang masih sering ia
banggakan, sekalipun terkadang berbuat kasar dengannya. Dan suami yang pada
akhirnya meninggalkannya begitu saja.
Sering kali ia merasa tertekan
dengan keadaannya, karna itu beberapa kali ia selalu ke psikiater untuk
berobat. Ketika ia sedang stres berat, ia sesalu menyalakan tv dengan sangat
keras 1x24 jam tidak pernah mati. Ia bilang saat ia stres ia tidak suka atau
bahkan takut dengan suasana yang hening, bahkan suara yang pelan pun tidak
cukup mengobati rasa takutnya. karna itu ia menyalakan tv dengan sangat keras.
Bersambung
0 komentar:
Posting Komentar