18.6.16

Review Film Blood Diamond


 Melinda Rahail
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta

Blood Diamond adalah film tahun 2006. Film thriller perang politik yang diproduksi dan disutradarai oleh Edward Zwick, dan dibintangi Leonardo DiCaprio, Jennifer Connelly dan Djimon Hounsou

*      Daftar nama pemain
·           Leonardo DiCaprio sebagai Danny Archer
·           Djimon Hounsou sebagai Solomon Vandy
·           Jennifer Connelly sebagai Maddy Bowen
·           Kagiso Kuypers sebagai Dia Vandy
·           Arnold Vosloo sebagai Colonel Coetzee
·           Antony Coleman sebagai Cordell Brown
·           Benu Mabhena sebagai Jassie Vandy
·           Anointing Lukola sebagai N'Yanda Vandy
·           David Harewood sebagai Captain Poison
·           Basil Wallace sebagai Benjamin Kapanay
·           Jimi Mistry sebagai Nabil
·           Michael Sheen sebagai Rupert Simmons
·         Marius Weyers sebagai Rudolf van de Kaap
·           Stephen Collins sebagai Ambassador Walker
·           Ntare Mwine sebagai M'Ed
·           Ato Essandoh sebagai Captain "Rambo"
·           Gaurav Chopra sebagai French journalist


Review Film BOOD DIAMOND


Di sebuah desa kecil dari orang-orang pribumi di Afrika, seorang pria yang bernama Solomon berusaha mendidik dengan baik anaknya supaya bias jadi orang yang berguna serta berpendidikan. Meskipun negaranya sedang dalam perang, namun dia tidak putus asa tentang mimpinya itu. Suatu saat, desanya diserang R.U.F (Revolutionary United Front)– para tentara pemberontak yang sangat kejam dan tidak berperikemanusiaan. Mereka membunuh masyarakat setempat, dan dalam jumlah banyak. Tapi, keluarga Solomon bisa selamat walaupun dia ditangkap.

Kemudian, dia dipekerjakan sebagai buruh di sebuah tambang berlian. Dan tambang berlian tersebut milik R.U.F. Semua berlian yang ditemukan di tambang itu akan digunakan untuk mendanai perang sipil. Suatu ketika, Solomon menemukan satu berlian yang besar dan hendak diasembunyikan, namun dikutahui oleh komandan R.U.F dan mengancamnya bahwa ia akan dibunuh. Tapi sebelum dia dibunuh, tentara pemerintah menemukan mereka dan menangkap semua orang. Namun, sebelum ditangkap Solomon telah berhasil menyimpan berlian itu. Ia menguburkan berlian tersebut di tepi sungai Kono.

Sementara itu, Archer – seorang tentara bayaran, juga ditangkap karena penyelundupan berlian. Lalu, dia mendengar tentang berlian besar yang ditemukan Salomon itu sewaktu di penjara. Jadi, dia mencari tau banyak informasi dengan janji kepada Solomon jika ia akan keluar dari penjara setelah memberitahukannya. Semenjak itu, Archer dan Solomon terlibat dalam banyak baku tembak dan pembunuhan Karena harus melewati daerah konflik. Banyak aksi-aksi penyelamatan diri (seperti membunuh) yang mereka lakukan selama berperang. Karena, Archer butuh berlian dan Solomon butuh keluarganya.
Selama berusaha bersama, mereka ketemu sama Maddy. Seorang wartawan perang dari Amerika, yang sedang membuat cerita tentang Blood Diamond (sebuah ungkapan untuk berlian yang ditambang dan digunakan untuk perang sipil)

Suatu saat mereka bersepakat untuk kembali ke kampus, yang tempatnya dekat dengan kali tua, tempat diaman Salomon menguburkan berliannya. Namun, pada malam harinya, Salomon meninggalkan Archer dan pergi ke perkemahan RU.F, saat itu sedang terjadi hujan deras sehingga semua orang berkumpul pada perkemahan. Ketika sampai di perkemahan dimana anaknya berada, Salomon diteriaki musuh oleh anaknya sendiri sehingga pada paginya ia ditahan dan anaknya dipaksa untuk membunuhnya. Namun, tiba-tiba ada serangan tembakan oleh colonel kepada pasukan R.U.F dan pada akhirnya mereka yang menang dan melumpuhkan R.U.F. kemudian Salomon, Archer, colonel serta beberapa anggotanya pergi ke tepi kali tua untuk mengambil berlian tersebut, tapi disana terjadi juga baku tembak antara colonel dan Archer, disana Salomon berhasil menemukan berliannya tetapi Ardher ditembak di dada bagian kiri

Walaupun anaknya Salomon hamper membunuh Archer dan Salomon sendiri namun, ia berhasil menenangkan anknya. Kemudian mereka melarikan diri dari tempat tersebut, namun dalam perjalanan Archier tidak sanggup lagi melanjutkan perjalanannya karena sakit yang rasakan. Tiba-tiba anak buah kolonerl menembak mereka dan Archer menyuruh Salomon dan anaknya untuk meninggalnya sendirian dan Archer sendiri yang menghadapinya, namun ia tewas


Pada akhirnya, buku yang ditulis oleh Maddy laris terjual dan terkenal, Salomon pun dikenal banyak orang, namun sayang teman seperjuangannya telah meninggalkannya untuk selamanya.

0 komentar:

Posting Komentar