23.12.15

Ringkasan Artikel : Magelang Merevolusi Mental Anak Melalui Wayang

Manik Muthmain
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta


Magelang, Tribun. Pamerintah Kota Magelang menyelengarakan Festival Wayang Anak dan Remaja, bertema ''Dengan Semangat Anak Indonesia Merevolusi Mental melalui Wayang''. Kegiatana berlangsung Jum'at (18/12) dan Sabtu (19/12), di alun alun kota Magelang dan Gedung Bhumi Kiai Sepanjang.

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata kota Magelang, Hartoko, mengatakan kegiatan ini bertujuan agar seni pewayangan atau pedalangan berkembang di kota Magelang. Selain itu, untuk melestarikan kebudayaan, khususnya seni pewayangan dan mendukung Magelang sebagai kota layak anak.

Menurut Hartoko, pada festival tersebut digelar atraksi dolanan tradisional bernuansa wayang, lomba geguritan siswa tingkat SMP dan SMA, pameran wayang dari berbagai daerah, dongeng bertema wayang, lomba mewarnai dan melukis dari wayang kardus dan lomba foto bertema wayang.

Sedangkan Pejabat Wali Kota Magelang, Rudy Apriyantono, mengatakan festival ini merupakan upaya menanamkan sejak dini pada anak-anak seputar dunia pewayangan. Juga, mengajak anak-anak agar lebih mencintai wayang yang sarat dengan pendidikan dan kebudayaan. Tidak hanya cinta, dalam wayang juga diajarkan tepo seliro, kesetiakawanan dan budi pekerti. Maka bagi orang tua mari kenalkan wayang pada anak-anak. (ant)


Sumber : Tribun Jogja | Minggu, 20 Desember 2015 | hal. 2



0 komentar:

Posting Komentar