Dampak Perselingkuhan Orang
Tua terhadap Perkembangan Anak
Setiap
orang memiliki keinginan untuk hidup bahagia baik dalam kehidupan pribadinya,
lingkungan keluarga maupun dalam bermasyarakat. Keiginan itu juga terjadi pada
Rida (bukan nama sebenarnya). Sebagai anak yang baru berumur 13tahun Rida ingin
merasakan keluarganya bahagia seperti keluarga lainnya. Didalam lingkungan
keluarganya Rida melihat bahwa ayahnya selingkuh dengan seseorang sehingga Rida
sering melihat orangtuanya bertengkar. Rida ingin lari dari semuanya itu
sehingga pada suatu hari dia pergi ke rumah tantenya dan sering menginap di
sana. Di rumah tantenya yang bernama Suci (bukan nama sebenarnya), pada awalnya
dia merasa nyaman dengan kondisi keluarga Suci tersebut yang selalu damai tidak
ada pertengkaran apapun. Tapi pada suatu ketika yang terjadi adalah rida
merasakan suatu kejanggalan , bahwa setiap kali suami Suci pergi bekerja di
luar kota di rumah Suci sering datang seorang laki-laki yang bukan suami Suci.
Dan Suci mempunyai hubungan khusus dengan laki-laki itu. Keadaan ini membuat Rida
tertekan dengan semua pikiran – pikiran negatif dari tetangga terhadap
keluarganya. Hal seperti itu menjadi sebuah pikiran yang berlarut-larut
dipikirkan oleh Rida sampai suatu ketika Rida menjadi sering sakit, sering
pingsan secara tiba-tiba di sekolah maupun di lingkungan tempat Rida bermain.
Ternyata setelah dibawa ke rumah sakit kata dokter Rida mengalami gangguan terhadap jantungnya dan divonis
dokter bahwa Rida terkena serangan jantung di usia yang masih sangat muda.
Saya
sebagai penulis dan pengamat terhadaprida memiliki pendapat bahwa jika
seseorang merasa tertekan dengan situasi di lingkungannya yang terjadi dalam
waktu yang lama dan terus menerus maka akan mengakibatkan Stress yang dapat berdampak pada fisik seseorang, tidak tertutup
kemungkinan akan menyebabkan seseorang terkena heart attack. Seperti yang diungkapkan Scoufis (1993) bahwa dampak
fisik stress berhubungan dengan mengurangnya cortisol (yang mana mengakibatkan
turunnya sistem kekebalan tubuh/imun), meningkatnya substansi-substansi dalam
darah (yang membawa penyempitan pembuluh arteri dan meningkatnya kolesterol),
meningkatnya adrenalin dan mengakibatkan peningkatan tekanan darah,
meningkatnya ekstra glukosa dalam darah, berdampak pada produksi insulin yang
tidak seimbang. Efek- efek fisik dari stress
akan berdampak kepada cardiovascular
disorder, misalnya heart attacks.
Melalui
hasil pengamatan saya, saya memiliki pendapat bahwa jika terjadi perselingkuhan
dalam keluarga orang tua seharusnya melakukan refleksi diri, juga memikirkan
bagaimana dampak yang akan terjadi terhadap keluarganya terutama kepada
anak-anaknya,dan berani mempertanggungjawabkan atas apa yang telah mereka
lakukan.
Pengendalian
yang dapat dilakukan adalah sebaiknya orang tua sering melakukan komunikasi
untuk mengurangi hal- hal yang bisa mengakibatkan perselingkuhan terjadi karena
berdampak buruk terhadap perkembangan anak sehingga anak tidak mengalami stress.
Daftar
Pustaka
Scoufis,
M (1993). Stress and coping. In
McWalters, M (Revised Edition), Understanding
Psychology (pp 206-224). NSW: Mcgraw-Hill.
0 komentar:
Posting Komentar