Ringkasan artikel : Sindikat
Manfaatkan Perempuan Menjadi Kurir
Tri Welas Asih
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Hingga kini penyebaran penyalahgunaan narkoba sudah
hampir tak bisa dicegah. Mengingat hampir seluruh penduduk dunia dapat dengan
mudah mendapat narkoba dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.Tentu saja
hal ini bisa membuat orang tua, organisasi masyarakat, dan pemerintah khawatir.Dan
salah satu persoalan yang terjadi saat ini adalah pemanfaatan perempuan sebagai
penyelundup atau kurir narkoba.Perempuan sering menjadi sasaran utama dalam
penyelundupan barang terlarang ini karena perempuan lebih mudah dipengaruhi
terutama perempuan yang sedang dalam kondisi labil emosinya,misalkan perempuan
yang baru bercerai dan harus menjadi orang tua tunggal.Mereka akan berusaha
memenuhi kebutuhannya dengan berbagai cara termasuk menjadi kurir
narkoba.Selain itu perempuan dengan kondisi ekonomi rendah akan lebih mudah
terpengaruh dengan imbalan yang besar dengan menjadi penyelundup narkoba.
Jaringan narkoba ini memanfaatkan perempuan untuk
memasukkan paket narkoba dari luar negeri ke Indonesia dengan berbagai
cara.Pemerintah dan masyarakat telah melakukan berbagai tindakan pencegahan dan
upaya untuk memberantas narkoba tersebut antara lain dengan pemberian hukuman
berat untuk jaringn narkoba,yakni maksimal diancam hukuman mati seperti diatur
dalam undang-undang.Selain itu himbauan kepada seluruh masyarakat agar
kesulitan ekonomi tak lantas dijadikan alasan mengambil resiko menjadi kurir
narkoba kendati pekerjaan haram itu menjanjikan upah yang besar.
Sumber
tulisan : Nusrat,M.(2015). Sindikat Manfaatkan Perempuan Menjadi Kurir. Kompas, 23 Mei ,halaman 26.
0 komentar:
Posting Komentar