"MOTIVASI
SOSIAL"
Jati
Pramono
Fakultas
Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Lina ( nama samaran usia 26 th) adalah seorang
karyawati perbankan yang bergerak di bidang mikro, Lina bekerja di divisi sales
produk perbankan (penyaluran kredit mikro ke debitur) plafon yang ditawarkan
dari produknya minimal 3 jt dan maksimal 200 jt per orang. Lina saat ini
mempunyai 25 nasabah, dan kebetulan angsurannya lancar semua.
Suatu
ketika ada 1 nasabah yang pada saat ini usahanya sedang menurun dan over
finance. Karena setiap bulannya Lina ditarget perusahaannya untuk PAR dibawah
10%, dan NPL dibawah 3%, maka dengan bergegas Lina berkonsultasi kepada atasan
untuk mencari solusi dari permasalahan yang dihadapi saat ini yakni ingin
membantu debiturnya itu dengan menalangi kewajiban debiturnya tersebut lalu
berupaya menagihnya awal bulan berikutnya, usulnya tersebut disetujui oleh
pimpinan tapi dengan syarat tagihan harus selesai maksimal 10 hari. Lina pun
segera bertindak dan mulai berusaha untuk maintenance debiturnya tersebut dan
mencari calon debitur yang lain dengan target prospekting minimal 8 orang yang
tidak kenal.
Sikap
dan tindakan Lina diatas menunjukkan bahwa Lina menginginkan hubungannya dengan
seluruh nasabahnya berjalan baik dan berjangka panjang sehingga suatu saat Lina
bisa delebih mudah menghandle nasabahnya tersebut. Rata-rata nasabahnya Lina
sudah menganggap seperti keluarganya sendiri walaupun demikian Lina tidak boleh
jumawa dengan hasil yang ia dapatkan selama ini yakni dengan mendapatkan
nasabah-nasabah bagus. Ia tetap konsisten bekerja demi mengejar jenjang karier
yang ditawarkan perusahaannya tempat ia bekerja. Hal diatas sesuai dengan teori
kesesuaian antara sikap dan perilaku yang diungkapkan oleh Fisher (1982:48) bahwa
untuk meramalkan suatu perilaku maka faktor-faktor penentu perilaku harus
diperhitungkan. Faktor itu erat hubungannya dengan fungsi perilaku. Perilaku
adalah fungsi dari berbagai faktor dalam individu seperti motif, kebiasaan,
sikap, dan sebagainya. Kesesuaian dengan sikap dan perilaku ini didasari oleh
motivasi sosial, motif adalah suatu kondisi internal individu yang konsisten,
yang mana kondisi itu telah menyebabkan timbulnya sustu perilaku. Motis sosial
lebih tertuju pada keberadaan orang bukan pada lingkungan fisik. Affiliation
merupakan motif sosial, karena itu merupakan dorongan seseorang untuk bergabung
dengan orang lain yakni dorongan untuk berprestasi, harga diri.
Prediksi
Lina ke depan jika Lina mampu bekerja secara konsisten dan memenuhi target
kurang lebih selama 1,5 th maka Lina akan dipromosikan naik ke jenjang menjadi
pimpinan unit sehingga gaji dan kesejahteraannya meningkat secara drastis. Di
sisi lain Lina mempunyai tanggung jawab yang lebih besar untuk mengembangkan
potensi diri dan membimbing bawahannya supaya bisa bekerja secara optimal
sehingga target dari perusahaan bisa tercapai dan bawahannya bisa berprestasi
sehinnga bisa menyusul bisa dipromosikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Pengendalian
yang perlu dilakukan Lina yakni menjaga kesehatan dengan berolah raga setiap
pagi, perlu menambah wawasan dengan membaca majalah, buku atau buletin, Lina
perlu menjalin pertemanan dengan bank lain untuk mengantisipasi jika ada
nasabahnya bermasalah sehingga bisa di take over ke bank lain.
Daftar Pustaka
Shinta A. (2002). Pengantar psikologi sosial. Edisi ke-2. Yogyakarta: Universitas
proklamasi 45.
Walgito, B. (1994).
Psikologi sosial. Suatu
pengantar. Yogyakarta: Penerbit ANDI OFFSET.
0 komentar:
Posting Komentar