16.9.15

Ringkasan Artikel: Ekosistem Danau
Rawa Pening Menjadi Prioritas Tahun 2015
Susanti
Fakultas Psikologi
Univesitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Ekosistem danau adalah suatu upaya penyelamatan dengan menjaga danau agar tetap bersih, asri nyaman bagi mahluk hidup di sekitar danau. Persoalan mengenai ekosistem danau ialah rehabilitasi danau. Hal tersebut terjadi karena tumbuhan enceng gondok menyebar ke 70 persen dari luas danau. Tumbuhan air itu tumbuh subur karena danau kaya fosfor dan nitrogen dampak buangan pupuk dan pakan ikan. Selain menurunkan konsentrasi oksigen terlarut, dampak eutrofikasi menghasilkan senyawa beracun dan tempat hidup mikroba patogen yang menyengsarakan fauna air. Solusi untuk mengatasi masalah ini Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya bersama Deputi
Pengendalian Kerusakan Lingkungan dan Perubahan Iklim Kemrntrian LHK Arif Yuwono menetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional menggunakan dana APBN tahun lalu. Program tersebut dimulai dengan melakukan tata ruang danau. Danau pertama yang akan ditata adalah Danau Rawa Pening, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Danau tersebut menjadi salah satu prioritas lintas kementrian pada program tahun 2015. Danau yang lainnya yaitu Danau Toba (Sumatera Utara), Danau Singkarak dan Danau Maninjau (Sumatera Barat), Danau Kerinci (Jambi), Danau Rawa Danau (Banten), Danau Batur (Bali), Danau Tempe dan Danau Matano (Sulawesi Selatan), Danau Poso (Sulawesi Tengah), Danau Tondano dan Danau Limboto (Sulawesi Utara), Danau Sentarum (Kalimantan Barat), Danau Kaskade Mahakam (Semayang, Melintang, Jempang) di Kalimantan Timur, dan Danau Sentani (Papua). 
Hubungannya dengan Psikologi Lingkungan yaitu pembangunan revitalisasi danau tidak akan berhasil tanpa diimbangi dengan adanya konsistennya lahan sempadan (garis batas luar pengaman yang ditetapkan dalam mendirikan bangunan). Danau harus bebas dari bangunan, baik pemukiman maupun perhotelan.

Daftar Pustaka

Kompas. 2015.  Ekosistem Danau. Kompas, 11 Mei

0 komentar:

Posting Komentar